Search
Search
Search

FMIPA UGM Gelar Jogja Innovator Summit, Dorong Hilirisasi Produk Inovasi

Pada Jumat, 18 Oktober 2024, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM) menggelar Jogja Innovator Summit di Auditorium Lantai 7 FMIPA UGM. Acara ini bertujuan untuk menyatukan peneliti, mahasiswa, pengusaha, dan profesional industri dalam rangka bertukar pengetahuan, membangun jaringan, serta memfasilitasi kolaborasi antara akademisi dan industri. Fokus utama kegiatan ini adalah menciptakan solusi inovatif dan mendukung pengembangan startup yang sukses.

Acara ini menghadirkan sejumlah pembicara ahli, termasuk Djoko Hartanto (CEO PT. Waleta Asia Jaya), Prasetyo Raharjo (Senior Manager Digital Platform & Digital Service – Telkom Corp), Andrias Ekoyuono (Chief of AI & Corporate Strategy di Kumparan), Kenneth Li (Managing Partner di MDI Pte. Ltd), dan Andi Boediman (Managing Partner Ideasource Capital & Ideasource Entertainment). Kehadiran mereka menambah bobot acara dengan berbagi wawasan dan pengalaman di bidang inovasi dan pengembangan bisnis.

“Jogja Innovator Summit adalah acara perdana yang digelar di FMIPA UGM,” ungkap Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si., Dekan FMIPA UGM dalam konferensi pers. “Kami juga meluncurkan perusahaan spinout yang didirikan bersama Volantis Technology.” Prof. Kuwat berharap acara ini menjadi langkah strategis untuk mendorong hilirisasi produk-produk inovatif yang dihasilkan oleh FMIPA UGM.

Prof. Ir. Sang Kompiang Wirawan, S.T., M.T., Ph.D., dari Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi UGM, juga menekankan pentingnya kontribusi FMIPA dalam inovasi. “Penyumbang terbesar royalti di UGM berasal dari FMIPA, sekitar 70%,” ujarnya. Sebagai perwakilan rektorat, Prof. Kompiang menegaskan komitmen universitas dalam mendukung pengembangan inovasi dari fakultas ini.

Acara ini diisi dengan presentasi para ahli yang dipandu oleh moderator Hasan Imaduddin, VP of Business Development di Volantis Technology. Djoko Hartanto membuka sesi dengan tema “Transforming University Innovation into Marketable Solutions.” Selanjutnya, Prasetyo Raharjo membahas “How to Create Products That are Widely Adopted in the Industry,” diikuti oleh Andrias Ekoyuono dengan presentasinya, “From Zero to One.” Kenneth Li kemudian memberikan paparan tentang “How to Build a Fundable Startup,” dan Andi Boediman menutup rangkaian dengan tema “Ensuring Product-Market Fit to Address Industrial Challenges.”

Jogja Innovator Summit mencerminkan penerapan SDGs poin 4, yaitu Pendidikan Berkualitas, yang ditunjukkan dengan adanya kesempatan bagi peserta untuk belajar langsung dari para ahli dan praktisi industri sehingga mampu memperkaya pengetahuan dan keterampilan mereka. Selain itu, acara ini juga mencerminkan penerapan SDGs poin 8 dan 9, yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi serta Industri, Inovasi, dan Infrastruktur. Dukungan terhadap hilirisasi produk inovasi menunjukkan potensi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan memperkuat sektor industri. Kolaborasi strategis antara FMIPA UGM dan Volantis Technology juga mencerminkan penerapan SDGs poin 17, yaitu Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, yang menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mewujudkan inovasi berkelanjutan dan berdampak luas.

Penulis: Azzah Nurfatin
Dokumentasi: Hero Prakosa Wibowo Priyanto
Editor: Sulaiman Nurhidayat

Translate