Pada 12 November 2024, Fakultas Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang (FT Unsika) melakukan kunjungan strategis ke Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM). Kunjungan ini bertujuan mempersiapkan pendirian Fakultas MIPA di Unsika, dengan fokus pada pengembangan dan pengelolaan laboratorium. Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan dari kedua institusi, termasuk Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si., Dekan FMIPA UGM, dan Ing. Reza Setiawan, M.T., Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FT Unsika.
Mengawali acara, Prof. Kuwat memaparkan berbagai program unggulan FMIPA UGM, seperti Career Center, Taiwan Center, dan Integrated Workshop, yang dirancang untuk meningkatkan daya saing lulusan di dunia kerja. “Kami mengembangkan program agar lulusan FMIPA UGM, termasuk dari program studi yang sering dianggap sulit terserap industri seperti Fisika, tetap mampu berkompetisi secara global,” jelas Prof. Kuwat. Ia juga menyoroti inisiatif baru FMIPA UGM, seperti pengelolaan carbon credit oleh Departemen Fisika dan Center of Cryptography and Cyber Security oleh Departemen Matematika, yang bertujuan mencetak tenaga ahli di bidang keamanan siber.
Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi tim Unsika untuk mempelajari standar tata kelola dan operasional laboratorium FMIPA UGM, terutama pada Laboratorium Fisika dan Kimia. Laboratorium ini menjadi acuan bagi Unsika dalam mempersiapkan laboratorium mandiri untuk Fakultas MIPA yang rencananya akan dipisahkan dari Fakultas Teknik.
“Besar harapan kami untuk mendapatkan wawasan mengenai tata kelola dan standar peralatan laboratorium yang diterapkan FMIPA UGM,” ujar Ing. Reza Setiawan.
Kegiatan ini tidak hanya mempererat hubungan akademik antara FMIPA UGM dan FT Unsika tetapi juga berkontribusi pada upaya peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia. Hal ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas dan poin ke-17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Penulis: Chairunnisa Anggun Setiono
Dokumentasi: Hero Prakosa Wibowo Priyanto
Editor: Sulaiman Nurhidayat