Search
Search
Search

Puluhan Mahasiswa FMIPA Ikuti Donor Darah di FMIPA UGM

Puluhan mahasiswa terlihat berjajar mengantre dalam kegiatan Donor Darah di FMIPA UGM diselenggarakan oleh DWP FMIPA UGM bersama Rumah Sakit Sardjito. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka dies natalies FMIPA UGM ke-69 sekaligus bertujuan dalam peningkatan jumlah kebutuhan stok darah bagi masyarakat. Acara donor darah dilaksanakan di Auditorium FMIPA UGM pada Rabu, 11 September 2024.

Peserta donor darah berasal dari kalangan dosen, pegawai, dan mahasiswa FMIPA UGM. Dalam hal ini terdapat puluhan peserta yang mendaftar secara daring. Namun, dengan adanya pengecekan kelayakan pendonor, terdapat beberapa peserta yang tidak lolos dikarenakan beberapa hal seperti berat badan, kadar Hb (hemoglobin), dan konsumsi obat.

Dalam hal ini, terdapat puluhan mahasiswa FMIPA UGM yang mendaftarkan diri sebagai peserta donor darah. Namun, beberapa mahasiswa juga akhirnya harus gugur karena tidak memenuhi persyaratan sebagai pendonor darah karena beberapa faktor seperti kurangnya berat badan, kurangnya kadar hemoglobin, dan kondisi konsumsi obat-obatan.

“Mama saya sering ikut donor darah. Ini pertama kali Saya ikut, ya ikut membantu donor darah yang lebih butuh. Bersyukur karena lolos screening soalnya tadi teman-teman Saya ada yang ga lolos screening. Ke depan saya ingin donor lagi jika badan saya stabil karena hal ini bermanfaat ga cuman Saya tetapi orang lain,” papar Alifatus, mahasiswa S2 Fisika.

Setelah melakukan donor darah, para pendonor akan mendapatkan konsumsi dengan standar dari PMI berupa susu, minuman kacang hijau, air putih, biscuit, serta nasi kotak dengan lauk pauknya.  Para pendonor juga dapat menikmati teh hangat manis yang telah disediakan.

“Menyenangkan sih, karena darah kita berguna bisa dimanfaatkan untuk orang lain yang membutuhkan. Kalau bisa diadakan rutin di FMIPA biar ga perlu jauh-jauh untuk donornya. Setahun kan kita bisa 3x gitu,” papar Jihad, mahasiswa S2 Magister Kecerdasan Artifisial.

Kegiatan donor darah ini berpeluang dalam meningkatkan kesadaran terhadap penyakit tidak menular seperti tekanan darah tinggi yang merupakan wujud nyata dari poin 3 SDGs di bidang Kehidupan Sehat dan Sejahtera. Selain itu, kegiatan tersebut turut berkontribusi dalam jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat kampus untuk dapat melakukan pencegahan atau deteksi dini penyakit yang berisiko bagi pedonor dan meningkatkan kuantitas stok darah untuk masyarakat.

Penulis: Febriska Noor Fitriana
Foto: Danendra Azriel Ramadhany

Translate