Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

SDGs

Pengukuhan Profesor Farchani Rosyid, Padukan Fisika Teoretik dan Seni Lukis sebagai Cerminan Realisme Ilmiah

Yogyakarta, 27 Mei 2025 – Suasana Auditorium Lantai 1 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) terasa istimewa pada Selasa siang. Salah satu putra terbaik Departemen Fisika UGM, Dr. rer. nat. Muhammad Farchani Rosyid, M.Si., resmi dikukuhkan sebagai profesor dalam bidang Fisika Teoretik. Dalam pidato pengukuhannya yang berjudul “Efektivitas Matematika yang Tak Masuk Akal dalam Menangkap dan Memahami Realitas Fisis”, Prof. Farchani mengajak audiens untuk merenungkan kembali esensi dari matematika dan sains dalam menggambarkan alam semesta.

“Apakah teori-teori ilmiah yang paling sukses yang kita punya telah memadai untuk menjelaskan atau menggambarkan hakikat semesta ini?” tanyanya dalam pidato yang bernuansa reflektif. Ia menekankan bahwa sains bukanlah sekadar kumpulan rumus atau hukum-hukum eksak, namun juga alat untuk memahami realitas, yang terkadang jauh lebih kompleks dari sekadar apa yang tampak di permukaan.

Dalam penjelasannya, Prof. Farchani mengangkat konsep realisme ilmiah, sebuah pandangan bahwa alam semesta yang digambarkan oleh ilmu pengetahuan benar-benar nyata, terlepas dari bagaimana manusia menafsirkannya. Pandangan ini ia sejajarkan dengan salah satu hobi uniknya: seni lukis realis. Baginya, seni adalah bentuk lain dari pencarian kebenaran, sama halnya dengan sains.

“Melukis  membutuhkan membutuhkan ilmu fisika pada setiap goresannya” ucapnya sambil menunjuk beberapa lukisan karyanya yang dipamerkan di sudut auditorium. Beberapa di antaranya berjudul “Trapped in Hydrodynamics”, “Jalur Trekking Kalitalang”, dan “Un poisson passe devant le phares de la Jument”. Karya-karya tersebut tidak hanya menampilkan keindahan visual, tetapi juga menunjukkan penerapan prinsip fisika optik dalam penggambaran tekstur, gelap terang, serta dinamika cahaya.

Melalui pameran lukisan ini, Prof. Farchani ingin menginspirasi para mahasiswa bahwa ilmu dan seni bukanlah dua dunia yang terpisah, tetapi dapat saling menguatkan. Ia juga mengaitkan gagasannya dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) dan SDG 9 (Inovasi dan Infrastruktur), dengan mendorong pendekatan multidisiplin dalam pendidikan tinggi yang menciptakan lulusan berpikir kritis dan kreatif.

Pengukuhan ini menjadi momentum penting tidak hanya bagi Prof. Farchani secara pribadi, tetapi juga bagi komunitas akademik UGM dan dunia sains Indonesia, untuk terus mendorong batas-batas pemahaman kita terhadap alam semesta – dengan logika, rasa, dan kreativitas.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi: Raditya Maulana Adiwicaksana

Read More

Semarak MIPA FUN RUN: 130 Mahasiswa Ramaikan Lari Santai Lintas Fakultas di Kampus UGM

Yogyakarta, 29 Mei 2025 – Suasana cerah dan semangat sehat mewarnai pagi  hari pukul enam pagi di kawasan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada saat ratusan mahasiswa berkumpul untuk mengikuti MIPA FUN RUN. Acara yang digagas oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UGM ini berhasil menarik perhatian 130 mahasiswa dari berbagai fakultas untuk berlari bersama dalam semangat sportivitas, kebersamaan, dan gaya hidup sehat.

Dengan titik start dan finish di FMPA UGM, rute lari dirancang melintasi beberapa landmark kampus yang ikonik. Suasana penuh semangat tampak dari para peserta yang tidak hanya datang untuk berolahraga, tetapi juga untuk menjalin relasi antar-teman

Kemeriahan tidak berhenti setelah garis finish. Panitia telah menyiapkan  beberapa refreshment sehat serta beragam doorprize menarik, mulai dari kaos lari , topi olahraga, tumblr, paket obat-obatan ringan, mug MIPA, dan berbagai merchandise eksklusif yang menjadi incaran para peserta. Suasana semakin meriah ketika nomor-nomor undian dibacakan, dan para pemenang doorprize maju dengan senyum lebar.

Acara ini tidak hanya bertujuan untuk membangun gaya hidup sehat, tetapi juga sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan), dengan memperkuat kolaborasi antar fakultas dan mempromosikan pentingnya kesehatan fisik dan mental di kalangan mahasiswa.

Bagi yang belum sempat ikut kali ini, jangan lewatkan MIPA FUN RUN berikutnya! Akan ada lebih banyak kejutan dan doorprize menarik menanti. Mari terus berlari bersama dalam semangat sehat, ceria, dan penuh kolaborasi!

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi: Raditya Maulana Adiwicaksana

Read More

UGM Jalin Kolaborasi Inspiratif dengan Kementerian dan Google Indonesia, Bersatu untuk Masa Depan Digital

Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM) menjadi tuan rumah bagi acara kolaboratif yang melibatkan Kementerian Perdagangan, Kemendikbud Ristek, dan Google Indonesia. Dalam suasana yang penuh semangat, para peserta berdiskusi mengenai strategi pengembangan sumber daya manusia yang adaptif terhadap perkembangan teknologi. Acara dihadiri tokoh-tokoh penting seperti Menteri Perdagangan Republik Indonesia  Dr. Budi Santosa M.Si, Wakil Rektor Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA, dan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si serta tokoh-tokoh entrepreneur lainnya.

Dalam acara ini, Jurnalis FMIPA UGM,  berkesempatan untuk mewawancarai langsung Menteri Perdagangan. Amalia Nurmalitasari bertanya mengenai langkah konkret yang sedang direncanakan oleh Kementerian Perdagangan dan Dekan FMIPA UGM untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa, khususnya agar mereka tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pelaku ekspor yang berdaya saing global.

Menjawab pertanyaan tersebut, Menteri Perdagangan Republik Indonesia menegaskan bahwa, “Perlu mengembangkan para pelaku ekspor yang berkualitas sehingga diharapkan mahasiswa setelah lulus dapat menciptakan lapangan pekerjaan,” ujarnya. Hal tersebut diafirmasi langsung oleh Dekan FMIPA UGM yang menyatakan bahwa saat ini telah dilakukan pengembangan jiwa kewirausahaan untuk mahasiswa FMIPA UGM salah satunya dari prodi ilmu komputer.

Kehadiran Google Indonesia dalam acara ini memberikan warna tersendiri, menghadirkan wawasan mendalam seputar inovasi digital terkini yang tengah berkembang di kancah global. Melalui paparan yang informatif dan inspiratif, Google Indonesia membuka cakrawala peserta terhadap peluang transformasi digital, mulai dari kecerdasan buatan, pengelolaan data, hingga strategi membangun literasi digital masyarakat.

Acara ini menjadi langkah konkret dalam menciptakan kolaborasi lintas sektor untuk membangun masa depan digital Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan. Kegiatan ini juga mengimplementasikan SDGs poin 4 yaitu pendidikan berkualitas melalui keterlibatan fakultas dalam mendorong transformasi digital. Selain itu, acara ini juga sejalan dengan SDGS poin 9 yaitu inovasi melalui akses inovasi digital.

Penulis: Ratih Cintia Sari
Dokumentasi: Muhammad Irfan
Reportase: Amalia Nurmalitasari
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Gemini Academy Resmi Diluncurkan, Perkuat Peran UMKM dalam Perdagangan Internasional Lewat Transformasi Digital

Bertempat di Auditorium Lantai 7 FMIPA Universitas Gadjah Mada (UGM), program Gemini Academy untuk UMKM Bisa Ekspor: From Local to Global, Mastering Digital Export with Gemini resmi diluncurkan pada Jumat (23/5). Acara ini diresmikan langsung oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dr. Budi Santoso, M.Si, sebagai bagian dari inisiatif pemerintah untuk memperkuat peran UMKM dalam perdagangan internasional berbasis digital. Program ini juga merupakan kontribusi langsung terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Acara dibuka oleh Wakil Rektor UGM, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA, yang menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan peran strategis perguruan tinggi dalam menjalankan Tri Dharma, khususnya dalam menghadirkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat. “Kami berharap acara ini menjadi jawaban atas berbagai tantangan yang dihadapi UMKM, terutama dalam perluasan pasar dan pemanfaatan teknologi secara inklusif,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, dua dokumen kerja sama penting ditandatangani dan disaksikan langsung oleh Bapak Menteri Perdagangan Republik Indonesia. Kolaborasi ini melibatkan Google Indonesia yang diwakili oleh Isya Hanum Kresnadi, Government Affairs and Public Policy Manager Google Indonesia. “Google memiliki misi untuk membuka akses informasi dan teknologi bagi semua. Kami percaya, jika digunakan secara inklusif dan etis, teknologi dapat memberdayakan UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas, termasuk wisatawan,” ujarnya. Dengan pendekatan kolaboratif ini. Sesi talkshow bersama panelis ini menghadirkan lima pembicara inspiratif, yaitu Reza Monoarfa (CTO Sheo Home Living), Linda Widya (Influencer), Nissa Khoirinna (fashion prenuer & Influencer), Dewi Harlas (Key Opinion Leader/KOL TEI 2025 & Praktisi Ekspor), dan Agnes Anindtya Kumala Aprilla (CEO & Founder Hepi.inc).

Gemini Academy tidak hanya menjadi wadah pelatihan, tetapi juga mendorong kemajuan UMKM yang berdampak langsung terhadap pencapaian tujuan-tujuan SDGs, diantaranya SDG 5: Kesetaraan Gender dengan memberdayakan pelaku UMKM perempuan melalui dukungan pelatihan, akses pasar, dan kebijakan afirmatif. SDG 8:Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi dengan meningkatkan kapasitas UMKM untuk menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif. SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur dengan memfasilitasi pengembangan teknologi, desain, dan infrastruktur digital yang memperkuat daya saing produk lokal. Kemudian, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan melalui penguatan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, akademisi, dan komunitas untuk mendukung ekspor berbasis digital.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi: Muhammad Irfan
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

FMIPA UGM Gelar Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Seksual untuk Dosen dan Tendik

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada menggelar acara Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) pada Kamis 16 Mei 2025 di Auditorium RMJT Soehakso. Acara ini bersifat wajib dihadiri oleh seluruh dosen dan tenaga kependidikan (tendik) di lingkungan FMIPA UGM sebagai bagian dari upaya memperkuat kesadaran dan respons sivitas akademika terhadap isu kekerasan seksual di kampus.

Kegiatan dibuka oleh MC Ibu Elida Lailiya Istiqomah, S.Si., M.Sc., kemudian dilanjutkan dengan sambutan wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan SDM FMIPA UGM, Prof. Dr.-Ing. Mhd. Reza M. I. Pulungan, S.Si., M.Sc., yang menekankan pentingnya menyegarkan kembali pemahaman seluruh pegawai terkait isu kekerasan seksual serta mekanisme penanganannya. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa kepekaan terhadap isu ini harus terus dibangun untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman dan inklusif.

Acara inti diisi oleh narasumber utama, dr. Bagas Suryo Bintoro, Ph.D., dosen dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) Univeristas Gadjah Mada. Dalam paparannya, ia menegaskan bahwa kekerasan seksual merupakan tindakan, bukan sekadar perasaan, sehingga perlu penanganan yang serius dan terstruktur. Ia  juga menerangkan bahwa apa saja hal-hal yang termasuk dalam kasus kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan oleh seluruh sivitas kampus.

Acara ditutup dengan harapan bahwa seluruh peserta dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan kampus yang bebas dari kekerasan seksual, serta aktif melaporkan dan menangani jika terjadi dugaan pelanggaran.  Kegiatan ini juga menjadi bagian dari kontribusi UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) yaitu pada poin ke-4 Pendidikan Berkualitas, poin ke-5 Kesetaraan Gender, dan poin ke-16 Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh, yang menekankan pentingnya lingkungan pendidikan yang aman, adil, dan menghormati hak asasi manusia.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi:  Aprodity Nirmala
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Tingkatkan Pemahaman dan Kesadaran Sivitas Akademika, FMIPA UGM Gelar Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS)

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar kegiatan sosialisasi bertajuk Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) pada hari Jumat, 16 Mei 2025 pukul 13.00-15.00 WIB. Berlangsung di Auditorium RMJT Soehakso (A.106) FMIPA UGM, kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 150 peserta yang terdiri dari dosen dan tenaga kependidikan (tendik). Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran sivitas akademika terhadap isu kekerasan seksual serta upaya pencegahannya.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia (WDKASDM) FMIPA UGM, Prof. Dr.Ing. Mhd. Reza M. I. Pulungan, S.Si., M.Sc.. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran aktif seluruh sivitas akademika dalam mencegah kekerasan seksual, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan kondusif. Pentingnya kegiatan sosialisasi PPKS ini sehingga semua dosen dan tenaga kependidikan diwajibkan untuk mengikutinya. Mereka yang berhalangan hadir pada hari pelaksanaan diminta untuk mengikuti kegiatan serupa di fakultas lain yang menyelenggarakan sosialisasi tersebut.

Narasumber utama kegiatan ini adalah dr. Bagas Suryo Bintoro, Ph.D. dari Tim Satuan Tugas PPKS UGM dengan dimoderatori oleh Dr. Chotimah, M.Si.. Dalam paparannya, dr. Bagas menyampaikan definisi kekerasan seksual menurut Peraturan Rektor UGM Nomor 1 tahun 2023, bentuk-bentuk kekerasan seksual, dan mekanisme pelaporan dan penanganan di lingkungan kampus. Beliau juga menjelaskan bagaimana pendampingan terhadap korban yang dilakukan secara profesional dan rahasia, sesuai dengan prinsip-prinsip perlindungan korban. Lebih lanjut, salah satu anggota Tim Satuan Tugas juga menyampaikan alur penanganan kasus kekerasan seksual. Selain itu juga disampaikan informasi kanal pelaporan kekerasan seksual yaitu lapor secara langsung dengan anggota Satuan Tugas PPKS UGM, Form Lapor pada Website, Email, SMS, dan WhatsApp.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya FMIPA UGM untuk menciptakan lingkungan belajar dan lingkungan kerja yang aman, kondusif, serta mendukung hak dan martabat setiap individu. Hal ini sejalan dengan komitmen UGM dalam mendukung implementasi Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021 dan Peraturan Rektor No. 1 Tahun 2023 serta Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Pertama, SDG ke-4 mengenai Pendidikan Berkualitas, karena lingkungan belajar yang aman dan inklusif merupakan prasyarat penting bagi proses pendidikan yang bermakna. Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan dengan SDG ke-5 tentang Kesetaraan Gender, melalui upaya untuk menghilangkan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan di ruang publik dan privat, termasuk di institusi pendidikan. Terakhir, kegiatan ini juga menjadi bentuk implementasi poin SDG ke-16 mengenai Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh, dengan memperkuat lembaga yang akuntabel dan responsif dalam menangani pelanggaran hak asasi manusia, termasuk kekerasan seksual.

Penulis: Wiyarsih
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Penyerahan Laptop Merah Putih ke Sekolah Dasar Negeri Pergiwatu Wetan, Desa Srikayangan, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulonprogo

Yogyakarta, 16 Mei 2025 – Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan di daerah pelosok melalui penyerahan lima unit Laptop Merah Putih kepada Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pergiwatu Wetan, Desa Srikayangan, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulonprogo. Acara yang berlangsung di Ruang Sidang Lantai II Fakultas MIPA UGM ini dihadiri oleh berbagai pihak yang mendukung program tersebut.

Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Fakultas MIPA UGM, Prof. Drs. Roto, M.Eng., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan bahwa institusi perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam mendukung masyarakat melalui riset dan inovasi. “Kami berharap penyerahan laptop ini dapat menjadi salah satu dalam memperkuat kapasitas pendidikan di daerah, serta mendorong kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat, berharap dapat menggunakan laptop ini dengan baik untuk mencari pengetahuan, berkreasi, dan menjadi lebih pintar setiap hari. Kami yakin dengan laptop, adik-adik dapat lebih berprestasi dan mampu meraih bintang di langit.”

Ketua Tim LMP, Dr. Sigit Priyanta, menambahkan bahwa pengembangan Laptop Merah Putih merupakan bukti bahwa Indonesia mampu memproduksi perangkat teknologi sendiri untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. “Pemberian bantuan hasil produksi laptop merah putih yg dilakukan tim UGM bersama dengan Zyrex dan PT Xacti menghasilkan laptop dgn spesifikasi Barebone Cruiser I5-1245H, Memory 8GB DDR4, SSD 512GB M.2 Nvme, MS Windows 11 home diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada peningkatan kualitas pembelajaran bagi siswa dan guru, menyediakan sarana utk pelaksanaan ASPD dan juga membantu pengelolaan administrasi pendidikan di sekolah. Selama penggunaan perangkat laptop tersebut, tim LMP UGM juga akan menjadikan data hasil penggunaan sebagai bagian dari proses testing pemanfaatan motherboard yg di produksi secara lokal di Indonesia.,” tambahnya.

Acara serah terima laptop ditandai dengan penyerahan simbolis oleh Dr. Sigit Priyanta kepada F.X. Suparman, S.Pd., M.Pd., disaksikan oleh para dosen dan mahasiswa Fakultas MIPA UGM. Laptop Merah Putih yang diserahkan diharapkan dapat mendukung proses pembelajaran digital di SDN Pergiwatu Wetan, serta meningkatkan kemampuan administrasi sekolah dalam menghadapi tantangan era digital.

Harapan dari Wakil Dekan dan Tim LMP adalah agar penyerahan laptop ini dapat menjadi contoh bagi institusi lain dalam mendukung pendidikan di daerah terpencil. Selain itu, diharapkan adanya tindak lanjut berupa pelatihan bagi guru dan siswa dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk menunjang proses pembelajaran.

Sebagai penutup, kegiatan ini menunjukkan komitmen Fakultas MIPA UGM dalam berkontribusi nyata bagi masyarakat melalui riset dan inovasi. Dengan adanya Laptop Merah Putih di SDN Pergiwatu Wetan, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat kapasitas institusi pendidikan di daerah.

Kegiatan ini juga sejalan dengan pencapaian dua Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), yaitu:

  1. SDG 4: Pendidikan Berkualitas – Dengan menyediakan akses teknologi informasi, diharapkan proses pembelajaran di SDN Pergiwatu Wetan menjadi lebih efektif dan inklusif.
  2. SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur – Pengembangan dan penggunaan Laptop Merah Putih sebagai produk dalam negeri mendukung pembangunan infrastruktur teknologi yang berkelanjutan dan inovatif.

Melalui kegiatan ini, Fakultas MIPA UGM berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pembangunan pendidikan dan teknologi di Indonesia.

Penulis: Bomahasko Rossasih
Dokumentasi: Bomahasko Rossasih

Read More

Meretas Karier di Industri Energi, Pertamina Hulu Energi dan Dealls Ajak Mahasiswa UGM Siap Hadapi Tantangan Global

Riuh tepuk tangan dan semangat bergemuruh mengiringi pembukaan acara “Energy Industry Talent Scouting: Career in Energy” yang diselenggarakan oleh Pertamina Hulu Energi bersama Dealls Job pada Selasa, 14 Mei 2025 di Auditorium Herman Johannes, Fakultas MIPA UGM. Lebih dari 2000 mahasiswa lintas jurusan, mulai dari peserta magang hingga pencari kerja berpengalaman, hadir menyemarakkan acara ini.

Acara ini turut dihadiri oleh jajaran manajemen Pertamina Hulu Energi, diantaranya:

  • Fata Yunus – Vice President Drilling & Well Intervention
  • Dewi Kurnia Salwa – Vice President Human Capital
  • Vinni Indrawati – Manager HCBP Business Operation Function
  • Abimanyu Suryadi – Manager HC Services
  • Dharmantara Nusetyo Narendra – Assistant Manager Talent Acquisition & Learning
  • Dwi Cahyani – Officer HCBP Corporate Function Regional 2
  • Anida Triana Dewi – Sr Analyst HCBP Business Operation Function

Dari pihak Dealls, hadir langsung Andhika Putra Sudarman, S.H., LL.M., CEO & Founder KantorKu HRIS dan Dealls Jobs. Sementara dari UGM, turut hadir Dr. Sulistyowati, S.S., M.Hum., Kepala Kantor Alumni UGM, yang menyambut baik kolaborasi lintas sektor ini sebagai bentuk nyata sinergi antara kampus, industri, dan platform profesional.

Mengangkat tema besar terkait karier di industri migas, acara ini menghadirkan dua pembicara utama, yakni Fata Yunus dan Vinni Indrawati. Diskusi berlangsung interaktif dan dipandu dengan hangat oleh Dwi Cahyani, Officer HCBP Regional PT PHE. Dalam sesi bertajuk Unlocking Career Opportunities in Oil & Gas Industry, Fata mengungkap potensi luar biasa yang masih tersimpan dalam sektor energi fosil.

“Indonesia masih memiliki sekitar 15 miliar barel sumber daya minyak dan gas yang belum tergali. Ini bukan menandakan bahwa industri migas yang akan padam. Dengan kebutuhan energi global yang naik hingga 30% pada tahun 2050, kita masih mempunyai tanggung jawab untuk menjaga swasembada energi nasional,” jelasnya.

Topik lain yang tak kalah inspiratif datang dari Vinni Indrawati dalam sesi Women in Oil & Gas Industry. Ia membuka fakta menarik bahwa perempuan di Pertamina menduduki 75% posisi entry-level, dan 17% posisi strategis. Ia menekankan pentingnya inklusivitas dan kesetaraan, memberikan ruang adil untuk berkembang berdasarkan kompetensi dan karakter.

Pada sesi Q&A, muncul pertanyaan dari Jurnalis MIPA, Amalia Nurmalitasari, terkait peluang karier lulusan MIPA yang kerap bersaing dengan lulusan teknik, terutama di industri energi seperti Pertamina Hulu Energi. Ia bertanya, Apakah lulusan MIPA memiliki kesempatan yang sama atau bahkan keunggulan di bidang ini?

Menanggapi hal ini, Bapak Fata Yunus menyampaikan, “When you enter the career world and you’re helpful, open-minded, berkontribusi maksimal, dan bisa mengerjakan semua hal. Don’t expect you stay in your background.” Ia menekankan bahwa dunia kerja tidak selalu memandang latar belakang pendidikan sebagai hal mutlak. “Yang dibutuhkan adalah AKHLAK. Karakter seseorang jauh lebih penting daripada sekadar gelar akademis,” tegasnya.

Menambahkan jawaban tersebut, Ibu Vinni Indrawati menekankan pentingnya perilaku kerja. “Selain kompetensi, dari perspektif Pertamina, kami sangat memperhatikan behavior dan potensi untuk berkembang. Ketika seseorang sulit berkembang secara sikap, itu jadi catatan penting bagi kami,” jelasnya.

Acara ini menjadi bukti nyata bagaimana kolaborasi lintas sektor mampu mendorong tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada poin ke-5 tentang Kesetaraan Gender, ke-7 tentang Energi Bersih dan Terjangkau, ke-8 mengenai Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta ke-17, yaitu Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Pertamina Hulu Energi, melalui kerja sama strategis dengan Dealls Job dan Alumni UGM, menunjukkan komitmennya dalam mencetak tenaga kerja masa depan yang berdaya saing global dan siap menjawab tantangan sektor energi yang terus berkembang.

Penulis: Meitha Eka Nurhasanah
Dokumentasi: Aprodity Nirmala
Reportase: Amalia Nurmalitasari

Read More

Pengukuhan Profesor Farchani Rosyid, Padukan Fisika Teoretik dan Seni Lukis sebagai Cerminan Realisme Ilmiah

Yogyakarta, 27 Mei 2025 – Suasana Auditorium Lantai 1 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) terasa istimewa pada Selasa siang. Salah satu putra terbaik Departemen Fisika UGM, Dr. rer. nat. Muhammad Farchani Rosyid, M.Si., resmi dikukuhkan sebagai profesor dalam bidang Fisika Teoretik. Dalam pidato pengukuhannya yang berjudul “Efektivitas Matematika yang Tak Masuk Akal dalam Menangkap dan Memahami Realitas Fisis”, Prof. Farchani mengajak audiens untuk merenungkan kembali esensi dari matematika dan sains dalam menggambarkan alam semesta.

“Apakah teori-teori ilmiah yang paling sukses yang kita punya telah memadai untuk menjelaskan atau menggambarkan hakikat semesta ini?” tanyanya dalam pidato yang bernuansa reflektif. Ia menekankan bahwa sains bukanlah sekadar kumpulan rumus atau hukum-hukum eksak, namun juga alat untuk memahami realitas, yang terkadang jauh lebih kompleks dari sekadar apa yang tampak di permukaan.

Dalam penjelasannya, Prof. Farchani mengangkat konsep realisme ilmiah, sebuah pandangan bahwa alam semesta yang digambarkan oleh ilmu pengetahuan benar-benar nyata, terlepas dari bagaimana manusia menafsirkannya. Pandangan ini ia sejajarkan dengan salah satu hobi uniknya: seni lukis realis. Baginya, seni adalah bentuk lain dari pencarian kebenaran, sama halnya dengan sains.

“Melukis  membutuhkan membutuhkan ilmu fisika pada setiap goresannya” ucapnya sambil menunjuk beberapa lukisan karyanya yang dipamerkan di sudut auditorium. Beberapa di antaranya berjudul “Trapped in Hydrodynamics”, “Jalur Trekking Kalitalang”, dan “Un poisson passe devant le phares de la Jument”. Karya-karya tersebut tidak hanya menampilkan keindahan visual, tetapi juga menunjukkan penerapan prinsip fisika optik dalam penggambaran tekstur, gelap terang, serta dinamika cahaya.

Melalui pameran lukisan ini, Prof. Farchani ingin menginspirasi para mahasiswa bahwa ilmu dan seni bukanlah dua dunia yang terpisah, tetapi dapat saling menguatkan. Ia juga mengaitkan gagasannya dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) dan SDG 9 (Inovasi dan Infrastruktur), dengan mendorong pendekatan multidisiplin dalam pendidikan tinggi yang menciptakan lulusan berpikir kritis dan kreatif.

Pengukuhan ini menjadi momentum penting tidak hanya bagi Prof. Farchani secara pribadi, tetapi juga bagi komunitas akademik UGM dan dunia sains Indonesia, untuk terus mendorong batas-batas pemahaman kita terhadap alam semesta – dengan logika, rasa, dan kreativitas.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi: Raditya Maulana Adiwicaksana

Read More

Semarak MIPA FUN RUN: 130 Mahasiswa Ramaikan Lari Santai Lintas Fakultas di Kampus UGM

Yogyakarta, 29 Mei 2025 – Suasana cerah dan semangat sehat mewarnai pagi  hari pukul enam pagi di kawasan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada saat ratusan mahasiswa berkumpul untuk mengikuti MIPA FUN RUN. Acara yang digagas oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UGM ini berhasil menarik perhatian 130 mahasiswa dari berbagai fakultas untuk berlari bersama dalam semangat sportivitas, kebersamaan, dan gaya hidup sehat.

Dengan titik start dan finish di FMPA UGM, rute lari dirancang melintasi beberapa landmark kampus yang ikonik. Suasana penuh semangat tampak dari para peserta yang tidak hanya datang untuk berolahraga, tetapi juga untuk menjalin relasi antar-teman

Kemeriahan tidak berhenti setelah garis finish. Panitia telah menyiapkan  beberapa refreshment sehat serta beragam doorprize menarik, mulai dari kaos lari , topi olahraga, tumblr, paket obat-obatan ringan, mug MIPA, dan berbagai merchandise eksklusif yang menjadi incaran para peserta. Suasana semakin meriah ketika nomor-nomor undian dibacakan, dan para pemenang doorprize maju dengan senyum lebar.

Acara ini tidak hanya bertujuan untuk membangun gaya hidup sehat, tetapi juga sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan), dengan memperkuat kolaborasi antar fakultas dan mempromosikan pentingnya kesehatan fisik dan mental di kalangan mahasiswa.

Bagi yang belum sempat ikut kali ini, jangan lewatkan MIPA FUN RUN berikutnya! Akan ada lebih banyak kejutan dan doorprize menarik menanti. Mari terus berlari bersama dalam semangat sehat, ceria, dan penuh kolaborasi!

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi: Raditya Maulana Adiwicaksana

Read More

UGM Jalin Kolaborasi Inspiratif dengan Kementerian dan Google Indonesia, Bersatu untuk Masa Depan Digital

Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM) menjadi tuan rumah bagi acara kolaboratif yang melibatkan Kementerian Perdagangan, Kemendikbud Ristek, dan Google Indonesia. Dalam suasana yang penuh semangat, para peserta berdiskusi mengenai strategi pengembangan sumber daya manusia yang adaptif terhadap perkembangan teknologi. Acara dihadiri tokoh-tokoh penting seperti Menteri Perdagangan Republik Indonesia  Dr. Budi Santosa M.Si, Wakil Rektor Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA, dan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si serta tokoh-tokoh entrepreneur lainnya.

Dalam acara ini, Jurnalis FMIPA UGM,  berkesempatan untuk mewawancarai langsung Menteri Perdagangan. Amalia Nurmalitasari bertanya mengenai langkah konkret yang sedang direncanakan oleh Kementerian Perdagangan dan Dekan FMIPA UGM untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa, khususnya agar mereka tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pelaku ekspor yang berdaya saing global.

Menjawab pertanyaan tersebut, Menteri Perdagangan Republik Indonesia menegaskan bahwa, “Perlu mengembangkan para pelaku ekspor yang berkualitas sehingga diharapkan mahasiswa setelah lulus dapat menciptakan lapangan pekerjaan,” ujarnya. Hal tersebut diafirmasi langsung oleh Dekan FMIPA UGM yang menyatakan bahwa saat ini telah dilakukan pengembangan jiwa kewirausahaan untuk mahasiswa FMIPA UGM salah satunya dari prodi ilmu komputer.

Kehadiran Google Indonesia dalam acara ini memberikan warna tersendiri, menghadirkan wawasan mendalam seputar inovasi digital terkini yang tengah berkembang di kancah global. Melalui paparan yang informatif dan inspiratif, Google Indonesia membuka cakrawala peserta terhadap peluang transformasi digital, mulai dari kecerdasan buatan, pengelolaan data, hingga strategi membangun literasi digital masyarakat.

Acara ini menjadi langkah konkret dalam menciptakan kolaborasi lintas sektor untuk membangun masa depan digital Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan. Kegiatan ini juga mengimplementasikan SDGs poin 4 yaitu pendidikan berkualitas melalui keterlibatan fakultas dalam mendorong transformasi digital. Selain itu, acara ini juga sejalan dengan SDGS poin 9 yaitu inovasi melalui akses inovasi digital.

Penulis: Ratih Cintia Sari
Dokumentasi: Muhammad Irfan
Reportase: Amalia Nurmalitasari
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Gemini Academy Resmi Diluncurkan, Perkuat Peran UMKM dalam Perdagangan Internasional Lewat Transformasi Digital

Bertempat di Auditorium Lantai 7 FMIPA Universitas Gadjah Mada (UGM), program Gemini Academy untuk UMKM Bisa Ekspor: From Local to Global, Mastering Digital Export with Gemini resmi diluncurkan pada Jumat (23/5). Acara ini diresmikan langsung oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dr. Budi Santoso, M.Si, sebagai bagian dari inisiatif pemerintah untuk memperkuat peran UMKM dalam perdagangan internasional berbasis digital. Program ini juga merupakan kontribusi langsung terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Acara dibuka oleh Wakil Rektor UGM, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA, yang menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan peran strategis perguruan tinggi dalam menjalankan Tri Dharma, khususnya dalam menghadirkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat. “Kami berharap acara ini menjadi jawaban atas berbagai tantangan yang dihadapi UMKM, terutama dalam perluasan pasar dan pemanfaatan teknologi secara inklusif,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, dua dokumen kerja sama penting ditandatangani dan disaksikan langsung oleh Bapak Menteri Perdagangan Republik Indonesia. Kolaborasi ini melibatkan Google Indonesia yang diwakili oleh Isya Hanum Kresnadi, Government Affairs and Public Policy Manager Google Indonesia. “Google memiliki misi untuk membuka akses informasi dan teknologi bagi semua. Kami percaya, jika digunakan secara inklusif dan etis, teknologi dapat memberdayakan UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas, termasuk wisatawan,” ujarnya. Dengan pendekatan kolaboratif ini. Sesi talkshow bersama panelis ini menghadirkan lima pembicara inspiratif, yaitu Reza Monoarfa (CTO Sheo Home Living), Linda Widya (Influencer), Nissa Khoirinna (fashion prenuer & Influencer), Dewi Harlas (Key Opinion Leader/KOL TEI 2025 & Praktisi Ekspor), dan Agnes Anindtya Kumala Aprilla (CEO & Founder Hepi.inc).

Gemini Academy tidak hanya menjadi wadah pelatihan, tetapi juga mendorong kemajuan UMKM yang berdampak langsung terhadap pencapaian tujuan-tujuan SDGs, diantaranya SDG 5: Kesetaraan Gender dengan memberdayakan pelaku UMKM perempuan melalui dukungan pelatihan, akses pasar, dan kebijakan afirmatif. SDG 8:Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi dengan meningkatkan kapasitas UMKM untuk menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif. SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur dengan memfasilitasi pengembangan teknologi, desain, dan infrastruktur digital yang memperkuat daya saing produk lokal. Kemudian, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan melalui penguatan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, akademisi, dan komunitas untuk mendukung ekspor berbasis digital.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi: Muhammad Irfan
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

FMIPA UGM Gelar Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Seksual untuk Dosen dan Tendik

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada menggelar acara Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) pada Kamis 16 Mei 2025 di Auditorium RMJT Soehakso. Acara ini bersifat wajib dihadiri oleh seluruh dosen dan tenaga kependidikan (tendik) di lingkungan FMIPA UGM sebagai bagian dari upaya memperkuat kesadaran dan respons sivitas akademika terhadap isu kekerasan seksual di kampus.

Kegiatan dibuka oleh MC Ibu Elida Lailiya Istiqomah, S.Si., M.Sc., kemudian dilanjutkan dengan sambutan wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan SDM FMIPA UGM, Prof. Dr.-Ing. Mhd. Reza M. I. Pulungan, S.Si., M.Sc., yang menekankan pentingnya menyegarkan kembali pemahaman seluruh pegawai terkait isu kekerasan seksual serta mekanisme penanganannya. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa kepekaan terhadap isu ini harus terus dibangun untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman dan inklusif.

Acara inti diisi oleh narasumber utama, dr. Bagas Suryo Bintoro, Ph.D., dosen dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) Univeristas Gadjah Mada. Dalam paparannya, ia menegaskan bahwa kekerasan seksual merupakan tindakan, bukan sekadar perasaan, sehingga perlu penanganan yang serius dan terstruktur. Ia  juga menerangkan bahwa apa saja hal-hal yang termasuk dalam kasus kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan oleh seluruh sivitas kampus.

Acara ditutup dengan harapan bahwa seluruh peserta dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan kampus yang bebas dari kekerasan seksual, serta aktif melaporkan dan menangani jika terjadi dugaan pelanggaran.  Kegiatan ini juga menjadi bagian dari kontribusi UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) yaitu pada poin ke-4 Pendidikan Berkualitas, poin ke-5 Kesetaraan Gender, dan poin ke-16 Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh, yang menekankan pentingnya lingkungan pendidikan yang aman, adil, dan menghormati hak asasi manusia.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi:  Aprodity Nirmala
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Tingkatkan Pemahaman dan Kesadaran Sivitas Akademika, FMIPA UGM Gelar Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS)

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar kegiatan sosialisasi bertajuk Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) pada hari Jumat, 16 Mei 2025 pukul 13.00-15.00 WIB. Berlangsung di Auditorium RMJT Soehakso (A.106) FMIPA UGM, kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 150 peserta yang terdiri dari dosen dan tenaga kependidikan (tendik). Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran sivitas akademika terhadap isu kekerasan seksual serta upaya pencegahannya.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia (WDKASDM) FMIPA UGM, Prof. Dr.Ing. Mhd. Reza M. I. Pulungan, S.Si., M.Sc.. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran aktif seluruh sivitas akademika dalam mencegah kekerasan seksual, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan kondusif. Pentingnya kegiatan sosialisasi PPKS ini sehingga semua dosen dan tenaga kependidikan diwajibkan untuk mengikutinya. Mereka yang berhalangan hadir pada hari pelaksanaan diminta untuk mengikuti kegiatan serupa di fakultas lain yang menyelenggarakan sosialisasi tersebut.

Narasumber utama kegiatan ini adalah dr. Bagas Suryo Bintoro, Ph.D. dari Tim Satuan Tugas PPKS UGM dengan dimoderatori oleh Dr. Chotimah, M.Si.. Dalam paparannya, dr. Bagas menyampaikan definisi kekerasan seksual menurut Peraturan Rektor UGM Nomor 1 tahun 2023, bentuk-bentuk kekerasan seksual, dan mekanisme pelaporan dan penanganan di lingkungan kampus. Beliau juga menjelaskan bagaimana pendampingan terhadap korban yang dilakukan secara profesional dan rahasia, sesuai dengan prinsip-prinsip perlindungan korban. Lebih lanjut, salah satu anggota Tim Satuan Tugas juga menyampaikan alur penanganan kasus kekerasan seksual. Selain itu juga disampaikan informasi kanal pelaporan kekerasan seksual yaitu lapor secara langsung dengan anggota Satuan Tugas PPKS UGM, Form Lapor pada Website, Email, SMS, dan WhatsApp.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya FMIPA UGM untuk menciptakan lingkungan belajar dan lingkungan kerja yang aman, kondusif, serta mendukung hak dan martabat setiap individu. Hal ini sejalan dengan komitmen UGM dalam mendukung implementasi Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021 dan Peraturan Rektor No. 1 Tahun 2023 serta Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Pertama, SDG ke-4 mengenai Pendidikan Berkualitas, karena lingkungan belajar yang aman dan inklusif merupakan prasyarat penting bagi proses pendidikan yang bermakna. Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan dengan SDG ke-5 tentang Kesetaraan Gender, melalui upaya untuk menghilangkan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan di ruang publik dan privat, termasuk di institusi pendidikan. Terakhir, kegiatan ini juga menjadi bentuk implementasi poin SDG ke-16 mengenai Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh, dengan memperkuat lembaga yang akuntabel dan responsif dalam menangani pelanggaran hak asasi manusia, termasuk kekerasan seksual.

Penulis: Wiyarsih
Editor: Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Penyerahan Laptop Merah Putih ke Sekolah Dasar Negeri Pergiwatu Wetan, Desa Srikayangan, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulonprogo

Yogyakarta, 16 Mei 2025 – Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan di daerah pelosok melalui penyerahan lima unit Laptop Merah Putih kepada Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pergiwatu Wetan, Desa Srikayangan, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulonprogo. Acara yang berlangsung di Ruang Sidang Lantai II Fakultas MIPA UGM ini dihadiri oleh berbagai pihak yang mendukung program tersebut.

Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Fakultas MIPA UGM, Prof. Drs. Roto, M.Eng., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan bahwa institusi perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam mendukung masyarakat melalui riset dan inovasi. “Kami berharap penyerahan laptop ini dapat menjadi salah satu dalam memperkuat kapasitas pendidikan di daerah, serta mendorong kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat, berharap dapat menggunakan laptop ini dengan baik untuk mencari pengetahuan, berkreasi, dan menjadi lebih pintar setiap hari. Kami yakin dengan laptop, adik-adik dapat lebih berprestasi dan mampu meraih bintang di langit.”

Ketua Tim LMP, Dr. Sigit Priyanta, menambahkan bahwa pengembangan Laptop Merah Putih merupakan bukti bahwa Indonesia mampu memproduksi perangkat teknologi sendiri untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. “Pemberian bantuan hasil produksi laptop merah putih yg dilakukan tim UGM bersama dengan Zyrex dan PT Xacti menghasilkan laptop dgn spesifikasi Barebone Cruiser I5-1245H, Memory 8GB DDR4, SSD 512GB M.2 Nvme, MS Windows 11 home diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada peningkatan kualitas pembelajaran bagi siswa dan guru, menyediakan sarana utk pelaksanaan ASPD dan juga membantu pengelolaan administrasi pendidikan di sekolah. Selama penggunaan perangkat laptop tersebut, tim LMP UGM juga akan menjadikan data hasil penggunaan sebagai bagian dari proses testing pemanfaatan motherboard yg di produksi secara lokal di Indonesia.,” tambahnya.

Acara serah terima laptop ditandai dengan penyerahan simbolis oleh Dr. Sigit Priyanta kepada F.X. Suparman, S.Pd., M.Pd., disaksikan oleh para dosen dan mahasiswa Fakultas MIPA UGM. Laptop Merah Putih yang diserahkan diharapkan dapat mendukung proses pembelajaran digital di SDN Pergiwatu Wetan, serta meningkatkan kemampuan administrasi sekolah dalam menghadapi tantangan era digital.

Harapan dari Wakil Dekan dan Tim LMP adalah agar penyerahan laptop ini dapat menjadi contoh bagi institusi lain dalam mendukung pendidikan di daerah terpencil. Selain itu, diharapkan adanya tindak lanjut berupa pelatihan bagi guru dan siswa dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk menunjang proses pembelajaran.

Sebagai penutup, kegiatan ini menunjukkan komitmen Fakultas MIPA UGM dalam berkontribusi nyata bagi masyarakat melalui riset dan inovasi. Dengan adanya Laptop Merah Putih di SDN Pergiwatu Wetan, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat kapasitas institusi pendidikan di daerah.

Kegiatan ini juga sejalan dengan pencapaian dua Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), yaitu:

  1. SDG 4: Pendidikan Berkualitas – Dengan menyediakan akses teknologi informasi, diharapkan proses pembelajaran di SDN Pergiwatu Wetan menjadi lebih efektif dan inklusif.
  2. SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur – Pengembangan dan penggunaan Laptop Merah Putih sebagai produk dalam negeri mendukung pembangunan infrastruktur teknologi yang berkelanjutan dan inovatif.

Melalui kegiatan ini, Fakultas MIPA UGM berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pembangunan pendidikan dan teknologi di Indonesia.

Penulis: Bomahasko Rossasih
Dokumentasi: Bomahasko Rossasih

Read More

Meretas Karier di Industri Energi, Pertamina Hulu Energi dan Dealls Ajak Mahasiswa UGM Siap Hadapi Tantangan Global

Riuh tepuk tangan dan semangat bergemuruh mengiringi pembukaan acara “Energy Industry Talent Scouting: Career in Energy” yang diselenggarakan oleh Pertamina Hulu Energi bersama Dealls Job pada Selasa, 14 Mei 2025 di Auditorium Herman Johannes, Fakultas MIPA UGM. Lebih dari 2000 mahasiswa lintas jurusan, mulai dari peserta magang hingga pencari kerja berpengalaman, hadir menyemarakkan acara ini.

Acara ini turut dihadiri oleh jajaran manajemen Pertamina Hulu Energi, diantaranya:

  • Fata Yunus – Vice President Drilling & Well Intervention
  • Dewi Kurnia Salwa – Vice President Human Capital
  • Vinni Indrawati – Manager HCBP Business Operation Function
  • Abimanyu Suryadi – Manager HC Services
  • Dharmantara Nusetyo Narendra – Assistant Manager Talent Acquisition & Learning
  • Dwi Cahyani – Officer HCBP Corporate Function Regional 2
  • Anida Triana Dewi – Sr Analyst HCBP Business Operation Function

Dari pihak Dealls, hadir langsung Andhika Putra Sudarman, S.H., LL.M., CEO & Founder KantorKu HRIS dan Dealls Jobs. Sementara dari UGM, turut hadir Dr. Sulistyowati, S.S., M.Hum., Kepala Kantor Alumni UGM, yang menyambut baik kolaborasi lintas sektor ini sebagai bentuk nyata sinergi antara kampus, industri, dan platform profesional.

Mengangkat tema besar terkait karier di industri migas, acara ini menghadirkan dua pembicara utama, yakni Fata Yunus dan Vinni Indrawati. Diskusi berlangsung interaktif dan dipandu dengan hangat oleh Dwi Cahyani, Officer HCBP Regional PT PHE. Dalam sesi bertajuk Unlocking Career Opportunities in Oil & Gas Industry, Fata mengungkap potensi luar biasa yang masih tersimpan dalam sektor energi fosil.

“Indonesia masih memiliki sekitar 15 miliar barel sumber daya minyak dan gas yang belum tergali. Ini bukan menandakan bahwa industri migas yang akan padam. Dengan kebutuhan energi global yang naik hingga 30% pada tahun 2050, kita masih mempunyai tanggung jawab untuk menjaga swasembada energi nasional,” jelasnya.

Topik lain yang tak kalah inspiratif datang dari Vinni Indrawati dalam sesi Women in Oil & Gas Industry. Ia membuka fakta menarik bahwa perempuan di Pertamina menduduki 75% posisi entry-level, dan 17% posisi strategis. Ia menekankan pentingnya inklusivitas dan kesetaraan, memberikan ruang adil untuk berkembang berdasarkan kompetensi dan karakter.

Pada sesi Q&A, muncul pertanyaan dari Jurnalis MIPA, Amalia Nurmalitasari, terkait peluang karier lulusan MIPA yang kerap bersaing dengan lulusan teknik, terutama di industri energi seperti Pertamina Hulu Energi. Ia bertanya, Apakah lulusan MIPA memiliki kesempatan yang sama atau bahkan keunggulan di bidang ini?

Menanggapi hal ini, Bapak Fata Yunus menyampaikan, “When you enter the career world and you’re helpful, open-minded, berkontribusi maksimal, dan bisa mengerjakan semua hal. Don’t expect you stay in your background.” Ia menekankan bahwa dunia kerja tidak selalu memandang latar belakang pendidikan sebagai hal mutlak. “Yang dibutuhkan adalah AKHLAK. Karakter seseorang jauh lebih penting daripada sekadar gelar akademis,” tegasnya.

Menambahkan jawaban tersebut, Ibu Vinni Indrawati menekankan pentingnya perilaku kerja. “Selain kompetensi, dari perspektif Pertamina, kami sangat memperhatikan behavior dan potensi untuk berkembang. Ketika seseorang sulit berkembang secara sikap, itu jadi catatan penting bagi kami,” jelasnya.

Acara ini menjadi bukti nyata bagaimana kolaborasi lintas sektor mampu mendorong tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada poin ke-5 tentang Kesetaraan Gender, ke-7 tentang Energi Bersih dan Terjangkau, ke-8 mengenai Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta ke-17, yaitu Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Pertamina Hulu Energi, melalui kerja sama strategis dengan Dealls Job dan Alumni UGM, menunjukkan komitmennya dalam mencetak tenaga kerja masa depan yang berdaya saing global dan siap menjawab tantangan sektor energi yang terus berkembang.

Penulis: Meitha Eka Nurhasanah
Dokumentasi: Aprodity Nirmala
Reportase: Amalia Nurmalitasari

Read More
Translate