Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur

Prof. Dr. rer. Nat. Yeni Susanti, S.Si., M.Si Dikukuhkan Jadi Guru Besar FMIPA UGM

Prof. Dr. rer. Nat. Yeni Susanti, S.Si., M.Si resmi dikukuhkan sebagai guru besar Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada pada 13 Februari 2025. Balai senat Universitas Gadjah Mada menjadi saksi momen bersejarah ini, di mana dedikasi dan kontribusi beliau dalam bidang matematika diskrit mendapat penghargaan tertinggi. Melalui penelitian berjudul “Graf Cayley: Jejak Indah Di Matematika Diskrit”, Prof. Yeni menempuh pendidikan strata 1 dan magister di Program Studi Matematika, Universitas Gadjah Mada, serta doktoral di Universitas Potsdam, Jerman.

Dalam pidato pengukuhannya, Prof. Yeni menjelaskan bahwa dalam matematika diskrit, terdapat salah satu cabang yang disebut dengan teori graf. Teori graf ini mengajak kita untuk melihat dunia sebagai jaringan titik-titik yang terhubung oleh garis-garis, yang dimana konsep ini menggambarkan hampir seluruh hubungan di dunia, baik dalam aspek sosial, teknologi, maupun ilmiah. “Penelitian graf aljabar, termasuk graf Cayley dan variasinya, membuka peluang eksplorasi lebih jauh untuk mengungkap pola, sifat intrinsik, dan relasi struktur aljabar. Penelitian ini tidak hanya memperkaya teori tetapi juga mendukung inovasi teknologi berbasis matematika,” ujar Prof. Yeni.

Perjalanan Prof. Yeni dalam mendapatkan capaian tertinggi akademik ini terwujud atas bantuan banyak pihak. Dalam penutup pidatonya, Prof. Yeni banyak menyampaikan ucapan terima kasih kepada beberapa pihak tersebut, termasuk keluarga, rekan sejawat, serta para mahasiswa yang telah memberikan inspirasi dan dukungan sepanjang perjalanan akademiknya. Beliau mengungkapkan bahwa dukungan keluarga menjadi pondasi utama dalam perjalanannya, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan selama penelitian dan pengajaran.

Dedikasi Prof. Yeni dalam bidang matematika diskrit dapat menjadi cerminan dari aksi nyata Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke 4 yaitu Pendidikan Berkualitas, melalui penelitian berkelanjutan. Serta poin ke 9 yaitu Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, melalui inovasi yang dapat dilakukan dengan peluang eksplorasi graf Cayley.

Penulis : Sekar Melati Putri Pratiwi
Dokumentasi : Raditya Maulana Adiwicaksana
Editor : Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Implementasi Kerja Sama FMIPA UGM dengan Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi di Indonesia

Implementasi kerja sama antara Fakultas MIPA UGM dengan Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana (Undana) terus berlanjut sebagai upaya pengembangan kualitas pendidikan di Indonesia. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama telah dilakukan pada tahun 2023. Pada 3 Februari 2025, dilakukan benchmarking sebagai upaya perwujudan kerja sama ini. Berlangsung di ruang rapat gedung KPTU, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si selaku dekan Fakultas MIPA UGM memberikan pemaparan mengenai perkembangan penelitian yang sedang dilaksanakan, terutama yang melibatkan kontribusi aktif dari mahasiswa itu sendiri.

Terdapat sesi diskusi interaktif oleh para dosen Undana guna memperdalam wawasan mengenai pengembangan akademik. “UGM termasuk salah satu universitas yang sangat maju bagi kami. Melalui kerja sama ini, kami Undana ingin belajar lebih banyak bagaimana FMIPA UGM mengembangkan diri, serta membentuk cara pandang yang lebih luas bagi mahasiswa dan dosen,” ujar Prof. Philiphi de Rozari, S.Si, M.Si, M.Sc, Ph.D, selaku dekan Fakultas Sains dan Teknik Undana.

Kerja sama ini merupakan langkah nyata untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan penelitian di Undana. Prof. Philiphi juga menegaskan akan pentingnya memahami cara pikir dan pola pengembangan ilmu yang diterapkan oleh Fakultas MIPA UGM agar dapat diadaptasi dalam lingkungan akademik Undana.

Didampingi oleh Prof. Kuwat, para dosen Undana memiliki kesempatan untuk mengunjungi beberapa lokasi yaitu ruang research program studi Elektronika dan Instrumentasi di basement gedung S2&S3, Laboratorium Fisika Material di Departemen Fisika, serta Taiwan Career Center di lantai 3 gedung Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika. “Pada tahun 2033, harapannya seluruh anak bangsa dapat menjadi tuan rumah di tanah airnya sendiri,” ujar Prof. Philipi.

Kerja sama antara Fakultas Sains dan Teknik Undana dan Fakultas MIPA UGM ini berkontribusi pada tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke 4 yaitu Pendidikan Berkualitas, melalui pertukaran ilmu dan peningkatan lingkungan akademik. Kemudian, poin ke 9 yaitu Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, melalui kunjungan fasilitas akademik Fakultas MIPA UGM untuk mendorong penelitian dan inovasi yang dapat diterapkan, serta poin ke 17 yaitu kemitraan untuk mencapai tujuan melalui penguatan kerja sama antar institusi pendidikan.

Penulis : Sekar Melati Putri Pratiwi
Dokumentasi : Aphrodity Nirmala Putri
Editor : Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Penandatanganan MoU PT Prima Maju Mapan dan FMIPA UGM, Dorong Kolaborasi Riset Hingga Pengabdian Masyarakat

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi menjalin kerja sama dengan PT Prima Maju Mapan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama yang berlangsung di ruang KPTU FMIPA UGM pada 31 Januari 2025. Perjanjian ini menitikberatkan pada penguatan kolaborasi mengenai riset, pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta pengembangan kapabilitas industri pertahanan.

Penandatanganan diwakili langsung oleh Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng Kuwat Triyana, M.Si dan Direktur PT Prima Maju Mapan, Ade Kurniawan S.T.. Selain itu, hadir pula Komisaris dan Head R&D, yakni Ir. Adrianus Prima M, S.Si., IPM, ASEAN Eng, PMP dan Abdul Majid, S.Si.,  M.Cs.

Kesepakatan ini diharapkan dapat mendorong terciptanya inovasi baru dalam pengembangan kapabilitas industri pertahanan sekaligus mempererat hubungan antara institusi akademik dan industri. Kerja sama ini sejalan dengan tiga poin utama Sustainable Development Goals (SDGs) yakni poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas, poin ke-9 mengenai Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta poin ke-17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Dokumentasi : Muhammad Zayn

Read More

Dosen Kimia FMIPA UGM Terima Hibah Scientific Visit dalam Nusantara Project, Wujudkan Kolaborasi Indonesia-Perancis

Pada tahun ini, prestasi membanggakan diraih oleh salah satu dosen dari Departemen Kimia FMIPA UGM, M. Idham Darussalam Mardjan, S.Si., M.Sc., Ph.D., yang terpilih sebagai penerima hibah Scientific Visit dalam proyek Nusantara Project. Proyek ini merupakan bagian dari inisiatif Partenariat Hubert Curien (PHC) Nusantara, sebuah program kolaborasi internasional antara Indonesia dan Perancis, yang bertujuan untuk memperkuat kerja sama riset antara kedua negara, membuka peluang bagi para peneliti Indonesia untuk terlibat dalam riset bersama dengan rekan-rekan mereka di Perancis.

Prestasi yang diraih M. Idham membuka peluang kolaborasi antara Departemen Kimia FMIPA UGM dan Departemen Kimia Aix-Marseille University, Perancis. Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan untuk memperkuat kualitas riset, tetapi juga untuk memperluas jaringan akademik dan profesional di tingkat internasional. Proposal yang disusun oleh para peneliti Indonesia, termasuk Dr. Idham, berhasil mendapatkan apresiasi dan dukungan melalui hibah Scientific Visit.

“Harapannya, kerja sama ini dapat membuka peluang lebih luas, baik untuk pengembangan riset, maupun untuk program-program seperti student exchange dan internship yang dapat meningkatkan keterlibatan mahasiswa UGM di ranah internasional”, ujar Dr.rer.nat. Wiwit Suryanto, S.Si., M.Si., Wakil Dekan FMIPA UGM Bidang Penelitian dan Kerja Sama.

Kerja sama yang semakin erat antara FMIPA UGM dan Aix-Marseille University ini diharapkan dapat membawa dampak positif, baik dalam peningkatan kualitas riset maupun reputasi akademik kedua institusi. Selain itu, dengan berkembangnya kolaborasi ini, diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi peningkatan skor akreditasi dan engagement antar universitas internasional.

Kolaborasi internasional ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama poin ke-4 mengenai Pendidikan Berkualitas dan poin ke-9 tentang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur yang berfokus pada peningkatan kualitas riset dan inovasi. Melalui kerja sama ini, penelitian yang dilakukan di bidang kimia berpotensi menghasilkan teknologi baru yang dapat bermanfaat untuk pengembangan industri di kedua negara. Kemitraan ini memberikan kontribusi besar dalam menciptakan hubungan yang saling menguntungkan, berbasis pada pengembangan riset dan pengetahuan, sejalan dengan SDG ke-17 mengenai Kemitraan dalam Mencapai Tujuan.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Tim Media FMIPA UGM

Read More

Inovasi Tim METADATA FMIPA UGM Tingkatkan Efektivitas Penjualan dan Kurangi Risiko Kredit

Dalam ajang Gelar Rasa 2024, Tim METADATA yang terdiri dari tiga mahasiswa program studi Statistika 2022, yakni Annisa Sekartierra M., Daffa Elgo Santoso, dan Mahardi Nalendra Syafa, tidak hanya memenangkan kompetisi, tetapi juga memperkenalkan inovasi brilian mereka yang berjudul “Data-Driven Approach untuk Penjualan Optimal dan Sistem Kredit Minim Risiko.” Inovasi ini memanfaatkan lebih dari 30 algoritma machine learning seperti LGBM, XGBoost, dan Random Forest, untuk menciptakan solusi komprehensif yang dapat mengolah data menjadi insight strategis.

Pendekatan ini mencakup tiga aspek utama, yaitu analisis penjualan produk pertanian, klasterisasi nasabah perbankan, dan prediksi kegagalan kredit. Dengan model yang mencapai tingkat akurasi tinggi, Tim METADATA mampu mengembangkan sebuah dashboard interaktif bernama METADATA-AGRIVI yang dapat diakses melalui bit.ly/metadata-agrivi. Dashboard tersebut memberikan visualisasi data yang mempermudah pemangku kepentingan untuk mengambil keputusan berbasis data.

“Kami fokus pada inovasi untuk menjawab kebutuhan pasar sekaligus memberikan solusi nyata bagi industri,” jelas Tierra, salah satu anggota tim.

Inovasi yang dikembangkan oleh Tim METADATA sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-4 mengenai Pendidikan Berkualitas dan poin ke-9 tentang Inovasi, Industri, dan Infrastruktur. Melalui inovasi ini, Tim METADATA membuktikan kontribusi nyata mahasiswa di dunia industri.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Annisa Sekartierra M.

Read More

Sabet Juara 3 di Chemistry Festival and Competition, Mahasiswi FMIPA UGM Raih Penghargaan di Malam Apresiasi MIPA 2024

Mahasiswi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM) kembali menunjukkan prestasinya dalam ajang ilmiah. Tim yang terdiri dari Zulfa Nailil Muna (Fisika 2022), bersama dua rekannya, Fauzan Naufal Taqiy Susanto (Fisika 2022) dan seorang mahasiswa Farmasi UGM, berhasil menyabet juara 3 dalam Lomba Esai Chemistry Festival and Comepetition yang diselenggarakan oleh UIN Sunan Kalijaga pada bulan Oktober lalu. Berkat perolehan restasi tersebut, mereka meraih penghargaan dari FMIPA UGM dalam acara Malam Apresiasi MIPA 2024.

“Awalnya kami tidak menyangka akan mendapat apresiasi seperti ini. Kirain hanya sekadar menjadi pengalaman, ternyata dapat penghargaan juga dari fakultas,” ujar Zulfa selaku Ketua Tim.

Dalam lomba tersebut, mereka mengusung topik biomaterial berbasis scaffold dengan memanfaatkan limbah cangkang telur dan ampas tebu. Ide ini dilatarbelakangi oleh potensi biomaterial sebagai bahan inovatif yang ramah lingkungan sekaligus menjadi solusi pengelolaan limbah.

Menariknya, persiapan tim ini tergolong singkat. Zulfa mengungkapkan bahwa mereka baru mengetahui informasi lomba sekitar tujuh hari sebelum tenggat waktu. Meski mendadak, tim segera menyusun strategi. Tak disangka, usaha keras mereka membuahkan hasil. Esai yang diajukan berhasil lolos ke babak final, dan tim ini diundang untuk mempresentasikan karya mereka di hadapan dewan juri. “Ini pertama kalinya kami mengikuti lomba esai, jadi pengalaman ini sangat berkesan,” tambahnya.

Prestasi yang diraih mahasiswi FMIPA UGM ini tidak hanya memberikan kebanggaan bagi fakultas maupun universitas, tetapi juga berkontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas. Kontribusi mereka dalam inovasi pengembangan biomaterial yang memanfaatkan limbah cangkang telur dan ampas tebu juga mendukung SDG ke-12, yaitu Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, dengan mendorong pengelolaan limbah secara berkelanjutan dan inovatif. Selain itu, solusi biomaterial yang ramah lingkungan ini juga berkontribusi pada tujuan ke-9 yaitu Inovasi, Industri, dan Infrastruktur.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Hero Prakosa Wibowo Priyatno

Read More

Mahasiswa FMIPA UGM Kenalkan Inovasi Fixed Wings dalam Kontes Robot Terbang Indonesia, Wujudkan Pesawat Tanpa Awak untuk Mitigasi Bencana

Kejuaraan Robot Terbang Indonesia (KRTI) yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Indonesia (BPTI), menjadi ajang untuk beradu kreativitas dan inovasi di bidang kedirgantaraan. Pada tahun 2024, lebih dari 30 universitas dari seluruh Indonesia berpartisipasi dalam lomba ini. Tim GAMAFORCE UGM, yang terdiri dari mahasiswa lintas fakultas, termasuk Johannes Surya Ananta dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, turut serta dalam divisi Fixed Wing dengan tema “Responder Pertama pada Wilayah Bencana Aliran Sungai”.

Misi utama tim ini adalah merancang pesawat tanpa awak yang dapat melakukan tiga misi sekaligus, yaitu monitoring, mapping, dan dropping. Konsep ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk menjangkau daerah-daerah yang terdampak bencana dan sulit dijangkau oleh manusia, seperti wilayah yang terhalang oleh aliran sungai. Melalui inovasi ini, Tim GAMAFORCE UGM berhasil meraih Juara 2 Fixed Wing, serta Juara 1 di divisi Technology Development.

Pesawat prototipe yang dikembangkan oleh tim ini memiliki kemampuan untuk melakukan monitoring kondisi wilayah bencana secara langsung, mapping untuk memetakan tingkat kerusakan, serta dropping untuk memberikan bantuan, seperti obat-obatan atau makanan, kepada masyarakat yang membutuhkan. Meskipun masih dalam tahap prototipe, proyek ini menunjukkan potensi besar bagi pengembangan pesawat tanpa awak yang dapat digunakan dalam penanggulangan bencana di masa depan.

Prestasi para mahasiswa ini dapat mendorong mahasiswa lainnya untuk turut berkompetisi dan berprestasi, menciptakan ekosistem pendidikan yang berkualitas, selaras dengan nilai Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-4 yakni Pendidikan Berkualitas. Adapun inovasi yang digagas oleh mereka juga menjadi bukti kontribusi dalam menghadapi tantangan dunia melalui pengembangan inovasi dan teknologi. Hal ini sejalan nilai SDGs ke-9 mengenai  Industri, Inovasi, dan Infrastruktur. Dengan mengembangkan teknologi pesawat tanpa awak untuk penanggulangan bencana, tim ini berkontribusi pada inovasi yang dapat meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap bencana alam.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Johannes Surya Ananta

Read More

Penandatanganan MoU Universitas Lancang Kuning dan FMIPA UGM, Dorong Kolaborasi Riset di Bidang Pertanian

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi menjalin kerja sama dengan Universitas Lancang Kuning (Unilak) melalui penandatanganan perjanjian kerja sama yang berlangsung di ruang KPTU FMIPA UGM pada 24 Desember 2024. Perjanjian ini menitikberatkan pada penguatan kolaborasi riset, khususnya di bidang pertanian dan pengelolaan sumber daya alam.

Indra, selaku perwakilan Universitas Lancang Kuning, menyatakan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya alam (SDA) yang ada melalui keterlibatan mahasiswa dan dosen dari kedua institusi. “FMIPA UGM sangat luar biasa dalam mendukung berbagai penelitian. Dengan sumber daya alam yang kita miliki, kita bisa memaksimalkan peran mahasiswa dalam penelitian,” jelas Indra.

Dalam kesempatan yang sama, Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng Kuwat Triyana, M.Si. juga menekankan pentingnya diskusi besar seperti workshop guna membahas strategi pemanfaatan SDA. Rencana konkret seperti mengadakan program khusus bagi dosen untuk menyusun proposal riset bersama di awal tahun depan juga menjadi bagian dari agenda kerja sama ini.

Kesepakatan ini diharapkan dapat mendorong terciptanya inovasi baru dalam pengelolaan sumber daya alam sekaligus mempererat hubungan akademik antara kedua institusi. Kerja sama ini sejalan dengan tiga poin utama Sustainable Development Goals (SDGs) yakni poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas, poin ke-9 mengenai Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta poin ke-17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nurhidayat
Dokumentasi : Danendra Azriel R.

Read More

Prof. Dr. rer. Nat. Yeni Susanti, S.Si., M.Si Dikukuhkan Jadi Guru Besar FMIPA UGM

Prof. Dr. rer. Nat. Yeni Susanti, S.Si., M.Si resmi dikukuhkan sebagai guru besar Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada pada 13 Februari 2025. Balai senat Universitas Gadjah Mada menjadi saksi momen bersejarah ini, di mana dedikasi dan kontribusi beliau dalam bidang matematika diskrit mendapat penghargaan tertinggi. Melalui penelitian berjudul “Graf Cayley: Jejak Indah Di Matematika Diskrit”, Prof. Yeni menempuh pendidikan strata 1 dan magister di Program Studi Matematika, Universitas Gadjah Mada, serta doktoral di Universitas Potsdam, Jerman.

Dalam pidato pengukuhannya, Prof. Yeni menjelaskan bahwa dalam matematika diskrit, terdapat salah satu cabang yang disebut dengan teori graf. Teori graf ini mengajak kita untuk melihat dunia sebagai jaringan titik-titik yang terhubung oleh garis-garis, yang dimana konsep ini menggambarkan hampir seluruh hubungan di dunia, baik dalam aspek sosial, teknologi, maupun ilmiah. “Penelitian graf aljabar, termasuk graf Cayley dan variasinya, membuka peluang eksplorasi lebih jauh untuk mengungkap pola, sifat intrinsik, dan relasi struktur aljabar. Penelitian ini tidak hanya memperkaya teori tetapi juga mendukung inovasi teknologi berbasis matematika,” ujar Prof. Yeni.

Perjalanan Prof. Yeni dalam mendapatkan capaian tertinggi akademik ini terwujud atas bantuan banyak pihak. Dalam penutup pidatonya, Prof. Yeni banyak menyampaikan ucapan terima kasih kepada beberapa pihak tersebut, termasuk keluarga, rekan sejawat, serta para mahasiswa yang telah memberikan inspirasi dan dukungan sepanjang perjalanan akademiknya. Beliau mengungkapkan bahwa dukungan keluarga menjadi pondasi utama dalam perjalanannya, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan selama penelitian dan pengajaran.

Dedikasi Prof. Yeni dalam bidang matematika diskrit dapat menjadi cerminan dari aksi nyata Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke 4 yaitu Pendidikan Berkualitas, melalui penelitian berkelanjutan. Serta poin ke 9 yaitu Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, melalui inovasi yang dapat dilakukan dengan peluang eksplorasi graf Cayley.

Penulis : Sekar Melati Putri Pratiwi
Dokumentasi : Raditya Maulana Adiwicaksana
Editor : Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Implementasi Kerja Sama FMIPA UGM dengan Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi di Indonesia

Implementasi kerja sama antara Fakultas MIPA UGM dengan Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana (Undana) terus berlanjut sebagai upaya pengembangan kualitas pendidikan di Indonesia. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama telah dilakukan pada tahun 2023. Pada 3 Februari 2025, dilakukan benchmarking sebagai upaya perwujudan kerja sama ini. Berlangsung di ruang rapat gedung KPTU, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si selaku dekan Fakultas MIPA UGM memberikan pemaparan mengenai perkembangan penelitian yang sedang dilaksanakan, terutama yang melibatkan kontribusi aktif dari mahasiswa itu sendiri.

Terdapat sesi diskusi interaktif oleh para dosen Undana guna memperdalam wawasan mengenai pengembangan akademik. “UGM termasuk salah satu universitas yang sangat maju bagi kami. Melalui kerja sama ini, kami Undana ingin belajar lebih banyak bagaimana FMIPA UGM mengembangkan diri, serta membentuk cara pandang yang lebih luas bagi mahasiswa dan dosen,” ujar Prof. Philiphi de Rozari, S.Si, M.Si, M.Sc, Ph.D, selaku dekan Fakultas Sains dan Teknik Undana.

Kerja sama ini merupakan langkah nyata untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan penelitian di Undana. Prof. Philiphi juga menegaskan akan pentingnya memahami cara pikir dan pola pengembangan ilmu yang diterapkan oleh Fakultas MIPA UGM agar dapat diadaptasi dalam lingkungan akademik Undana.

Didampingi oleh Prof. Kuwat, para dosen Undana memiliki kesempatan untuk mengunjungi beberapa lokasi yaitu ruang research program studi Elektronika dan Instrumentasi di basement gedung S2&S3, Laboratorium Fisika Material di Departemen Fisika, serta Taiwan Career Center di lantai 3 gedung Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika. “Pada tahun 2033, harapannya seluruh anak bangsa dapat menjadi tuan rumah di tanah airnya sendiri,” ujar Prof. Philipi.

Kerja sama antara Fakultas Sains dan Teknik Undana dan Fakultas MIPA UGM ini berkontribusi pada tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke 4 yaitu Pendidikan Berkualitas, melalui pertukaran ilmu dan peningkatan lingkungan akademik. Kemudian, poin ke 9 yaitu Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, melalui kunjungan fasilitas akademik Fakultas MIPA UGM untuk mendorong penelitian dan inovasi yang dapat diterapkan, serta poin ke 17 yaitu kemitraan untuk mencapai tujuan melalui penguatan kerja sama antar institusi pendidikan.

Penulis : Sekar Melati Putri Pratiwi
Dokumentasi : Aphrodity Nirmala Putri
Editor : Meitha Eka Nurhasanah

Read More

Penandatanganan MoU PT Prima Maju Mapan dan FMIPA UGM, Dorong Kolaborasi Riset Hingga Pengabdian Masyarakat

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi menjalin kerja sama dengan PT Prima Maju Mapan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama yang berlangsung di ruang KPTU FMIPA UGM pada 31 Januari 2025. Perjanjian ini menitikberatkan pada penguatan kolaborasi mengenai riset, pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta pengembangan kapabilitas industri pertahanan.

Penandatanganan diwakili langsung oleh Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng Kuwat Triyana, M.Si dan Direktur PT Prima Maju Mapan, Ade Kurniawan S.T.. Selain itu, hadir pula Komisaris dan Head R&D, yakni Ir. Adrianus Prima M, S.Si., IPM, ASEAN Eng, PMP dan Abdul Majid, S.Si.,  M.Cs.

Kesepakatan ini diharapkan dapat mendorong terciptanya inovasi baru dalam pengembangan kapabilitas industri pertahanan sekaligus mempererat hubungan antara institusi akademik dan industri. Kerja sama ini sejalan dengan tiga poin utama Sustainable Development Goals (SDGs) yakni poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas, poin ke-9 mengenai Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta poin ke-17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Dokumentasi : Muhammad Zayn

Read More

Dosen Kimia FMIPA UGM Terima Hibah Scientific Visit dalam Nusantara Project, Wujudkan Kolaborasi Indonesia-Perancis

Pada tahun ini, prestasi membanggakan diraih oleh salah satu dosen dari Departemen Kimia FMIPA UGM, M. Idham Darussalam Mardjan, S.Si., M.Sc., Ph.D., yang terpilih sebagai penerima hibah Scientific Visit dalam proyek Nusantara Project. Proyek ini merupakan bagian dari inisiatif Partenariat Hubert Curien (PHC) Nusantara, sebuah program kolaborasi internasional antara Indonesia dan Perancis, yang bertujuan untuk memperkuat kerja sama riset antara kedua negara, membuka peluang bagi para peneliti Indonesia untuk terlibat dalam riset bersama dengan rekan-rekan mereka di Perancis.

Prestasi yang diraih M. Idham membuka peluang kolaborasi antara Departemen Kimia FMIPA UGM dan Departemen Kimia Aix-Marseille University, Perancis. Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan untuk memperkuat kualitas riset, tetapi juga untuk memperluas jaringan akademik dan profesional di tingkat internasional. Proposal yang disusun oleh para peneliti Indonesia, termasuk Dr. Idham, berhasil mendapatkan apresiasi dan dukungan melalui hibah Scientific Visit.

“Harapannya, kerja sama ini dapat membuka peluang lebih luas, baik untuk pengembangan riset, maupun untuk program-program seperti student exchange dan internship yang dapat meningkatkan keterlibatan mahasiswa UGM di ranah internasional”, ujar Dr.rer.nat. Wiwit Suryanto, S.Si., M.Si., Wakil Dekan FMIPA UGM Bidang Penelitian dan Kerja Sama.

Kerja sama yang semakin erat antara FMIPA UGM dan Aix-Marseille University ini diharapkan dapat membawa dampak positif, baik dalam peningkatan kualitas riset maupun reputasi akademik kedua institusi. Selain itu, dengan berkembangnya kolaborasi ini, diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi peningkatan skor akreditasi dan engagement antar universitas internasional.

Kolaborasi internasional ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama poin ke-4 mengenai Pendidikan Berkualitas dan poin ke-9 tentang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur yang berfokus pada peningkatan kualitas riset dan inovasi. Melalui kerja sama ini, penelitian yang dilakukan di bidang kimia berpotensi menghasilkan teknologi baru yang dapat bermanfaat untuk pengembangan industri di kedua negara. Kemitraan ini memberikan kontribusi besar dalam menciptakan hubungan yang saling menguntungkan, berbasis pada pengembangan riset dan pengetahuan, sejalan dengan SDG ke-17 mengenai Kemitraan dalam Mencapai Tujuan.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Tim Media FMIPA UGM

Read More

Inovasi Tim METADATA FMIPA UGM Tingkatkan Efektivitas Penjualan dan Kurangi Risiko Kredit

Dalam ajang Gelar Rasa 2024, Tim METADATA yang terdiri dari tiga mahasiswa program studi Statistika 2022, yakni Annisa Sekartierra M., Daffa Elgo Santoso, dan Mahardi Nalendra Syafa, tidak hanya memenangkan kompetisi, tetapi juga memperkenalkan inovasi brilian mereka yang berjudul “Data-Driven Approach untuk Penjualan Optimal dan Sistem Kredit Minim Risiko.” Inovasi ini memanfaatkan lebih dari 30 algoritma machine learning seperti LGBM, XGBoost, dan Random Forest, untuk menciptakan solusi komprehensif yang dapat mengolah data menjadi insight strategis.

Pendekatan ini mencakup tiga aspek utama, yaitu analisis penjualan produk pertanian, klasterisasi nasabah perbankan, dan prediksi kegagalan kredit. Dengan model yang mencapai tingkat akurasi tinggi, Tim METADATA mampu mengembangkan sebuah dashboard interaktif bernama METADATA-AGRIVI yang dapat diakses melalui bit.ly/metadata-agrivi. Dashboard tersebut memberikan visualisasi data yang mempermudah pemangku kepentingan untuk mengambil keputusan berbasis data.

“Kami fokus pada inovasi untuk menjawab kebutuhan pasar sekaligus memberikan solusi nyata bagi industri,” jelas Tierra, salah satu anggota tim.

Inovasi yang dikembangkan oleh Tim METADATA sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-4 mengenai Pendidikan Berkualitas dan poin ke-9 tentang Inovasi, Industri, dan Infrastruktur. Melalui inovasi ini, Tim METADATA membuktikan kontribusi nyata mahasiswa di dunia industri.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Annisa Sekartierra M.

Read More

Sabet Juara 3 di Chemistry Festival and Competition, Mahasiswi FMIPA UGM Raih Penghargaan di Malam Apresiasi MIPA 2024

Mahasiswi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM) kembali menunjukkan prestasinya dalam ajang ilmiah. Tim yang terdiri dari Zulfa Nailil Muna (Fisika 2022), bersama dua rekannya, Fauzan Naufal Taqiy Susanto (Fisika 2022) dan seorang mahasiswa Farmasi UGM, berhasil menyabet juara 3 dalam Lomba Esai Chemistry Festival and Comepetition yang diselenggarakan oleh UIN Sunan Kalijaga pada bulan Oktober lalu. Berkat perolehan restasi tersebut, mereka meraih penghargaan dari FMIPA UGM dalam acara Malam Apresiasi MIPA 2024.

“Awalnya kami tidak menyangka akan mendapat apresiasi seperti ini. Kirain hanya sekadar menjadi pengalaman, ternyata dapat penghargaan juga dari fakultas,” ujar Zulfa selaku Ketua Tim.

Dalam lomba tersebut, mereka mengusung topik biomaterial berbasis scaffold dengan memanfaatkan limbah cangkang telur dan ampas tebu. Ide ini dilatarbelakangi oleh potensi biomaterial sebagai bahan inovatif yang ramah lingkungan sekaligus menjadi solusi pengelolaan limbah.

Menariknya, persiapan tim ini tergolong singkat. Zulfa mengungkapkan bahwa mereka baru mengetahui informasi lomba sekitar tujuh hari sebelum tenggat waktu. Meski mendadak, tim segera menyusun strategi. Tak disangka, usaha keras mereka membuahkan hasil. Esai yang diajukan berhasil lolos ke babak final, dan tim ini diundang untuk mempresentasikan karya mereka di hadapan dewan juri. “Ini pertama kalinya kami mengikuti lomba esai, jadi pengalaman ini sangat berkesan,” tambahnya.

Prestasi yang diraih mahasiswi FMIPA UGM ini tidak hanya memberikan kebanggaan bagi fakultas maupun universitas, tetapi juga berkontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas. Kontribusi mereka dalam inovasi pengembangan biomaterial yang memanfaatkan limbah cangkang telur dan ampas tebu juga mendukung SDG ke-12, yaitu Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, dengan mendorong pengelolaan limbah secara berkelanjutan dan inovatif. Selain itu, solusi biomaterial yang ramah lingkungan ini juga berkontribusi pada tujuan ke-9 yaitu Inovasi, Industri, dan Infrastruktur.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Hero Prakosa Wibowo Priyatno

Read More

Mahasiswa FMIPA UGM Kenalkan Inovasi Fixed Wings dalam Kontes Robot Terbang Indonesia, Wujudkan Pesawat Tanpa Awak untuk Mitigasi Bencana

Kejuaraan Robot Terbang Indonesia (KRTI) yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Indonesia (BPTI), menjadi ajang untuk beradu kreativitas dan inovasi di bidang kedirgantaraan. Pada tahun 2024, lebih dari 30 universitas dari seluruh Indonesia berpartisipasi dalam lomba ini. Tim GAMAFORCE UGM, yang terdiri dari mahasiswa lintas fakultas, termasuk Johannes Surya Ananta dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, turut serta dalam divisi Fixed Wing dengan tema “Responder Pertama pada Wilayah Bencana Aliran Sungai”.

Misi utama tim ini adalah merancang pesawat tanpa awak yang dapat melakukan tiga misi sekaligus, yaitu monitoring, mapping, dan dropping. Konsep ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk menjangkau daerah-daerah yang terdampak bencana dan sulit dijangkau oleh manusia, seperti wilayah yang terhalang oleh aliran sungai. Melalui inovasi ini, Tim GAMAFORCE UGM berhasil meraih Juara 2 Fixed Wing, serta Juara 1 di divisi Technology Development.

Pesawat prototipe yang dikembangkan oleh tim ini memiliki kemampuan untuk melakukan monitoring kondisi wilayah bencana secara langsung, mapping untuk memetakan tingkat kerusakan, serta dropping untuk memberikan bantuan, seperti obat-obatan atau makanan, kepada masyarakat yang membutuhkan. Meskipun masih dalam tahap prototipe, proyek ini menunjukkan potensi besar bagi pengembangan pesawat tanpa awak yang dapat digunakan dalam penanggulangan bencana di masa depan.

Prestasi para mahasiswa ini dapat mendorong mahasiswa lainnya untuk turut berkompetisi dan berprestasi, menciptakan ekosistem pendidikan yang berkualitas, selaras dengan nilai Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-4 yakni Pendidikan Berkualitas. Adapun inovasi yang digagas oleh mereka juga menjadi bukti kontribusi dalam menghadapi tantangan dunia melalui pengembangan inovasi dan teknologi. Hal ini sejalan nilai SDGs ke-9 mengenai  Industri, Inovasi, dan Infrastruktur. Dengan mengembangkan teknologi pesawat tanpa awak untuk penanggulangan bencana, tim ini berkontribusi pada inovasi yang dapat meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap bencana alam.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nur Hidayat
Dokumentasi : Johannes Surya Ananta

Read More

Penandatanganan MoU Universitas Lancang Kuning dan FMIPA UGM, Dorong Kolaborasi Riset di Bidang Pertanian

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi menjalin kerja sama dengan Universitas Lancang Kuning (Unilak) melalui penandatanganan perjanjian kerja sama yang berlangsung di ruang KPTU FMIPA UGM pada 24 Desember 2024. Perjanjian ini menitikberatkan pada penguatan kolaborasi riset, khususnya di bidang pertanian dan pengelolaan sumber daya alam.

Indra, selaku perwakilan Universitas Lancang Kuning, menyatakan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya alam (SDA) yang ada melalui keterlibatan mahasiswa dan dosen dari kedua institusi. “FMIPA UGM sangat luar biasa dalam mendukung berbagai penelitian. Dengan sumber daya alam yang kita miliki, kita bisa memaksimalkan peran mahasiswa dalam penelitian,” jelas Indra.

Dalam kesempatan yang sama, Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng Kuwat Triyana, M.Si. juga menekankan pentingnya diskusi besar seperti workshop guna membahas strategi pemanfaatan SDA. Rencana konkret seperti mengadakan program khusus bagi dosen untuk menyusun proposal riset bersama di awal tahun depan juga menjadi bagian dari agenda kerja sama ini.

Kesepakatan ini diharapkan dapat mendorong terciptanya inovasi baru dalam pengelolaan sumber daya alam sekaligus mempererat hubungan akademik antara kedua institusi. Kerja sama ini sejalan dengan tiga poin utama Sustainable Development Goals (SDGs) yakni poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas, poin ke-9 mengenai Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta poin ke-17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis : Meitha Eka Nurhasanah
Editor : Sulaiman Nurhidayat
Dokumentasi : Danendra Azriel R.

Read More
Translate