
FMIPA UGM Gelar Workshop Karya Tulis Ilmiah dan Praktikum Kimia Organik untuk Siswa SMAN 1 Kediri
Laboratorium Kimia Organik Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada kembali menjadi ruang belajar bagi siswa sekolah menengah melalui kegiatan Workshop Karya Tulis Ilmiah dan Praktikum Kimia Organik yang berlangsung pada 15–16 Desember 2025. Kegiatan ini diikuti oleh siswa SMAN 1 Kediri dan merupakan agenda rutin tahunan hasil kerja sama antara ekstrakurikuler OASE (Owl Association Salutary Education) SMAN 1 Kediri dengan Laboratorium Kimia Organik FMIPA UGM, yang telah diselenggarakan secara berkelanjutan sejak awal 2020-an. Selama dua hari, para peserta mendapatkan pembekalan materi penulisan karya tulis ilmiah sekaligus praktik langsung di laboratorium kimia organik.
Praktikum yang dilakukan para peserta meliputi ekstraksi bahan alam dan pemanfaatannya sebagai indikator serta pewarna alami, titrasi asam-basa (alkalimetri), pengenalan reaksi kimia melalui pengamatan visual, hingga berbagai demonstrasi reaksi kimia. Salah satu peserta, Nadia Maila Sasongko, siswa SMAN 1 Kediri, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti kegiatan ini. “Kita kunjungan ke sini dalam rangka proker tahunan OASE, organisasi karya tulis ilmiah SMAN 1 Kediri. Kita praktik tentang pengenceran, pelarutan, dan penetralan, serta mengambil ekstrak dari bahan alami. Seru banget,” ujarnya.
Kegiatan ini menghadirkan sejumlah pemateri dan fasilitator dari FMIPA UGM. Drs. Iqmal Tahir, M.Si. menyampaikan materi bertajuk “Cara Mudah Menemukan dan Merumuskan Ide Penelitian bagi Gen Z”, sementara Sugeng Triono, S.Si., M.Si. memberikan pengenalan mengenai laboratory safety atau prinsip bekerja aman di laboratorium. Praktikum dikoordinasikan oleh Dr. Deni Pranowo, S.Si., M.Si., dengan pendampingan asisten praktikum Tegar Asanda Ghifari, S.Si., M.Sc. dan Revika Nanda Arlia Khoirunnissa, S.Si.
Melalui kegiatan ini, siswa diharapkan mampu menemukan dan merumuskan ide penelitian sejak usia dini, memahami strategi dasar penelitian ilmiah, serta melihat sisi menarik ilmu kimia yang kerap dianggap sulit. Workshop ini juga menjadi upaya menjembatani dunia pendidikan menengah dengan lingkungan akademik perguruan tinggi, sekaligus menumbuhkan minat siswa terhadap sains melalui pengalaman belajar yang kontekstual dan aplikatif.
Sebagai bagian dari kontribusi terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), kegiatan ini sejalan dengan SDG 4 yaitu Pendidikan Berkualitas melalui upaya peningkatan kualitas pendidikan sains dengan pembelajaran berbasis praktik dan riset sejak dini, serta SDG 17 yaitu Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan melalui penguatan kolaborasi berkelanjutan antara perguruan tinggi dan sekolah menengah. Sinergi ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif, aplikatif, dan berorientasi pada pengembangan sumber daya manusia unggul di bidang sains dan teknologi.
Penulis: Meitha Eka Nurhasanah
Kolaborator: Dr. Deni Pranowo, S.Si., M.Si.
Dokumentasi: Aisyah Hersa Dwi Putri


