Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Juli 21, 2025

FMIPA UGM Buka Lustrum ke-14: Dorong Peran Saintis Modern yang Siap Hadapi Tantangan Global

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi membuka peringatan Lustrum ke-14 atau 70 tahun berdirinya fakultas tersebut dalam acara yang digelar pada Jumat, 11 Juli 2025 di Auditorium FMIPA UGM. Acara ini dibuka langsung oleh Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, S.Si., M.Si.. Ia  menekankan bahwa FMIPA UGM kini hadir dengan wajah baru, yakni lebih modern, berdampak, dan selaras dengan kebutuhan zaman.

“FMIPA saat ini tidak lagi hanya mencetak ilmuwan murni, tetapi juga mencetak scientific problem solvers yang siap berkontribusi langsung di dunia kerja dan masyarakat,” tegas Prof. Kuwat dalam sambutannya. Ia menjelaskan bahwa reformasi kurikulum dan pelatihan keterampilan transdisipliner telah menjadi fokus utama dalam menyiapkan mahasiswa yang tidak hanya kuat dalam teori, tetapi juga terampil secara praktis.

Salah satu isu strategis yang diangkat dalam rangkaian lustrum kali ini adalah energi nuklir, khususnya potensi uranium di Indonesia sebagai sumber energi masa depan. Hal ini, menurut Prof. Kuwat, menjadi bukti bahwa FMIPA UGM juga mengambil peran dalam diskursus energi bersih dan transisi energi, yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-7 (Affordable and lean Energy) dan ke-13 (Climate Action). “Kita ingin menciptakan saintis yang tidak hanya cerdas, tapi juga sadar akan tantangan global, seperti krisis energi dan perubahan iklim, sekaligus mampu berperan nyata dalam mencari solusinya,” tambahnya.

Lustrum ke-14 FMIPA UGM akan berlangsung hingga Desember 2025, dengan rangkaian kegiatan ilmiah, pengabdian masyarakat, seminar energi, hingga festival sains untuk publik. Melalui perayaan lustrum ke-14 ini, FMIPA UGM ingin mengukuhkan komitmennya untuk terus berinovasi dan menjadi pusat keunggulan sains yang berdampak. Selama lima tahun terakhir, FMIPA UGM telah menjalin kolaborasi internasional dalam bidang riset energi alternatif, big data sains, dan keberlanjutan, serta membuka program-program baru berbasis interdisipliner.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Editor: Meitha Eka Nurhasanah
Dokumentasi: Aphrodity

Read More

300 Kepala Sekolah Seluruh Indonesia Hadiri Workshop for Educators di FMIPA UGM Bahas Kurikulum Deep Learning untuk Pembelajaran yang Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning

Yogyakarta – Sebanyak 300 kepala sekolah dari seluruh Indonesia menghadiri Workshop for Educators: Deep Learning Curriculum for Creating Mindful, Meaningful, and Joyful Learning yang diselenggarakan di Auditorium Lantai 7, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pada Kamis, 10 Juli 2025.

Acara ini merupakan bentuk kerja sama FMIPA UGM dengan Taiwan Center Indoneisa. Forum strategis bertujuan untuk mendiskusikan transformasi pendidikan di Indonesia melalui pendekatan deep learning yang menekankan pembelajaran yang bermakna, menyenangkan, dan penuh kesadaran. Workshop ini menghadirkan tiga dekan dari fakultas rumpun sains UGM, yakni Dekan Fakultas Biologi, Dekan Fakultas Geografi, dan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), yang secara sinergis menyampaikan visi bersama mengenai arah baru pendidikan sains di Indonesia.

Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, S.Si., M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa FMIPA UGM kini mengusung semangat dan identitas baru. “MIPA bukan lagi sekadar tempat bagi mereka yang bercita-cita menjadi dosen atau peneliti. Lebih dari itu, kami ingin mencetak creators — generasi yang mampu menciptakan solusi, bukan hanya mempelajarinya,” ungkapnya.

Mengusung tagar dan slogan baru “We Are Scientists”, FMIPA UGM menegaskan peran aktif ilmuwan muda di era digital yang tidak tergerus oleh kecanggihan kecerdasan buatan. “AI tidak akan mengalahkan kita, karena kita adalah creators of techonology. Kita adalah manusia berpikir yang mampu melampaui algoritma,” lanjut Prof. Kuwat dalam sesi sambutan.

Workshop ini tidak hanya mempertemukan pemangku kepentingan pendidikan dari berbagai wilayah, tetapi juga menjadi ruang kolaboratif untuk menyusun langkah konkret dalam menerapkan kurikulum yang berorientasi pada perkembangan karakter, empati, dan daya cipta siswa. Para kepala sekolah diajak mengeksplorasi strategi pembelajaran yang tidak hanya mengasah kognisi, tetapi juga membangun kesadaran dan kebahagiaan dalam proses belajar.

Kegiatan ini menjadi bagian dari kontribusi aktif UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), nomor empat terkhususnya di bidang pendidikan berkualitas dan pengembangan sumber daya manusia unggul yang siap menghadapi tantangan global.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi : Raditya Maulana Wicaksana

Read More

FMIPA UGM Buka Lustrum ke-14: Dorong Peran Saintis Modern yang Siap Hadapi Tantangan Global

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi membuka peringatan Lustrum ke-14 atau 70 tahun berdirinya fakultas tersebut dalam acara yang digelar pada Jumat, 11 Juli 2025 di Auditorium FMIPA UGM. Acara ini dibuka langsung oleh Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, S.Si., M.Si.. Ia  menekankan bahwa FMIPA UGM kini hadir dengan wajah baru, yakni lebih modern, berdampak, dan selaras dengan kebutuhan zaman.

“FMIPA saat ini tidak lagi hanya mencetak ilmuwan murni, tetapi juga mencetak scientific problem solvers yang siap berkontribusi langsung di dunia kerja dan masyarakat,” tegas Prof. Kuwat dalam sambutannya. Ia menjelaskan bahwa reformasi kurikulum dan pelatihan keterampilan transdisipliner telah menjadi fokus utama dalam menyiapkan mahasiswa yang tidak hanya kuat dalam teori, tetapi juga terampil secara praktis.

Salah satu isu strategis yang diangkat dalam rangkaian lustrum kali ini adalah energi nuklir, khususnya potensi uranium di Indonesia sebagai sumber energi masa depan. Hal ini, menurut Prof. Kuwat, menjadi bukti bahwa FMIPA UGM juga mengambil peran dalam diskursus energi bersih dan transisi energi, yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-7 (Affordable and lean Energy) dan ke-13 (Climate Action). “Kita ingin menciptakan saintis yang tidak hanya cerdas, tapi juga sadar akan tantangan global, seperti krisis energi dan perubahan iklim, sekaligus mampu berperan nyata dalam mencari solusinya,” tambahnya.

Lustrum ke-14 FMIPA UGM akan berlangsung hingga Desember 2025, dengan rangkaian kegiatan ilmiah, pengabdian masyarakat, seminar energi, hingga festival sains untuk publik. Melalui perayaan lustrum ke-14 ini, FMIPA UGM ingin mengukuhkan komitmennya untuk terus berinovasi dan menjadi pusat keunggulan sains yang berdampak. Selama lima tahun terakhir, FMIPA UGM telah menjalin kolaborasi internasional dalam bidang riset energi alternatif, big data sains, dan keberlanjutan, serta membuka program-program baru berbasis interdisipliner.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Editor: Meitha Eka Nurhasanah
Dokumentasi: Aphrodity

Read More

300 Kepala Sekolah Seluruh Indonesia Hadiri Workshop for Educators di FMIPA UGM Bahas Kurikulum Deep Learning untuk Pembelajaran yang Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning

Yogyakarta – Sebanyak 300 kepala sekolah dari seluruh Indonesia menghadiri Workshop for Educators: Deep Learning Curriculum for Creating Mindful, Meaningful, and Joyful Learning yang diselenggarakan di Auditorium Lantai 7, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pada Kamis, 10 Juli 2025.

Acara ini merupakan bentuk kerja sama FMIPA UGM dengan Taiwan Center Indoneisa. Forum strategis bertujuan untuk mendiskusikan transformasi pendidikan di Indonesia melalui pendekatan deep learning yang menekankan pembelajaran yang bermakna, menyenangkan, dan penuh kesadaran. Workshop ini menghadirkan tiga dekan dari fakultas rumpun sains UGM, yakni Dekan Fakultas Biologi, Dekan Fakultas Geografi, dan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), yang secara sinergis menyampaikan visi bersama mengenai arah baru pendidikan sains di Indonesia.

Dekan FMIPA UGM, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, S.Si., M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa FMIPA UGM kini mengusung semangat dan identitas baru. “MIPA bukan lagi sekadar tempat bagi mereka yang bercita-cita menjadi dosen atau peneliti. Lebih dari itu, kami ingin mencetak creators — generasi yang mampu menciptakan solusi, bukan hanya mempelajarinya,” ungkapnya.

Mengusung tagar dan slogan baru “We Are Scientists”, FMIPA UGM menegaskan peran aktif ilmuwan muda di era digital yang tidak tergerus oleh kecanggihan kecerdasan buatan. “AI tidak akan mengalahkan kita, karena kita adalah creators of techonology. Kita adalah manusia berpikir yang mampu melampaui algoritma,” lanjut Prof. Kuwat dalam sesi sambutan.

Workshop ini tidak hanya mempertemukan pemangku kepentingan pendidikan dari berbagai wilayah, tetapi juga menjadi ruang kolaboratif untuk menyusun langkah konkret dalam menerapkan kurikulum yang berorientasi pada perkembangan karakter, empati, dan daya cipta siswa. Para kepala sekolah diajak mengeksplorasi strategi pembelajaran yang tidak hanya mengasah kognisi, tetapi juga membangun kesadaran dan kebahagiaan dalam proses belajar.

Kegiatan ini menjadi bagian dari kontribusi aktif UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), nomor empat terkhususnya di bidang pendidikan berkualitas dan pengembangan sumber daya manusia unggul yang siap menghadapi tantangan global.

Penulis: Amalia Nurmalitasari
Dokumentasi : Raditya Maulana Wicaksana

Read More
Translate