Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

Search

UNIVERSITAS GADJAH MADA FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES 

News

Puluhan Akademisi Asia Tenggara Belajar Kriptografi di UGM

UGM menjadi tuan rumah penyelenggaraan ”Summer Course on Coding Theory and Cryptography” pada 15-26 Juli 2019. Kegiatan ini diikuti puluhan peserta dari berbagai negara di Asia Tenggara.

Mengundang pakar, peneliti, akademisi, serta praktisi dari bidang keilmuan Matematika, Ilmu Komputer, Fisika, dan Teknik Elektro untuk mendiskusikan persoalan keamanan data dalam pesan, terutama dengan teknik kriptografi dan teori pengkodean. Pakar yang hadir berasal dari Singapura, China, Philipina, Thailand, India, Indonesia, serta Korea Selatan.

“Kegiatan ini diikuti 60 peserta dari berbagai negara dan menghadirkan 21 pakar kriptografi dari sejumlah universitas terkemuka dunia,” jelas Ketua panitia, Dr. Indah Emilia W, Senin (15/7) usai pembukaan summer course  di Perpustakaan UGM.

Indah menyampaikan bahwa masalah kriptografi dan teori pengkodean saat ini masih menjadi tantangan besar dan berkelanjutan yang dihadapi sebagian besar negara. Perkembangan  komunikasi telah mendorong manusia untuk menyembunyikan informasi yang dimilikinya dari orang lain demi alasan keamanan dan privasi. Untuk mengantisipasi hal itu, Laboratorium Aljabar di Departemen Matematika FMIPA UGM dan Kelompok Keahlian Aljabar FMIPA ITB menyelenggarakan summer course ini sebagai sarana pembelajaran lebih dalam mengenai latar belakang dan multidisiplin yang diperlukan untuk melakukan investigasi lanjutan dalam kriptografi.

“Selain itu, pembelajaran cara penggunaan alat dari fisika, matematika, dan komputasi dalam kriptografi serta mengidentifikasi berbagai persoalan didalamnya,” jelasnya.

Indah mengatakan kegiatan ini merupakan langkah yang baik untuk mengeksplorasi kolaborasi multidisiplin antara ilmuwan-ilmuwan matematika, komputer, fisika, dan teknik elektro, juga sebagai kolaborasi intensif antara UGM dengan institusi lainnya. Dalam kegiatan yang didukung oleh Southeast Asian  Mathematical Society  (SEAMS) ini para peserta nantinya akan mengikuti serangkaian kuliah, tutorial, dan diskusi.

Sementara Direktur Kemitraan, Alumni, dan Urusan Internasional, Dr. Danang Sri Hadmoko, saat membuka acara menyoroti pentingnya kriptografi  dan dampak dalam kehidupan. Di era kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, keamanan data dalam pesan menjadi sebuah isu besar yang dihadapi oleh masyarakat dunia.

“Keamanan data dalam penyampaian pesan ini tidak hanya jadi isu nasional saja, tapi juga menjadi persoalan dunia,” tuturnya.

Dia berharap melalui kegiatan ini para peserta bisa saling berbagi informasi dan pengetahuan terkait kriptografi dan teori pengkodean. Dengan begitu, kriptografi dan teori pengkodean dapat lebih berkembang sehingga dapat dihasilkan pengetahuan-pengetahuan baru yang berkontribusi dalam mendukung keamanan data dalam pesan di masa mendatang.

“Harapannya tidak hanya belajar tentang kriptografi saja, tetapi bisa belajar bersama dan membangun jejaring,” katanya.(Humas UGM/Ika)

sumber:

https://ugm.ac.id/id/berita/18093-puluhan-akademisi-asia-tenggara-belajar-kriptografi-di-ugm

Read More

NAIST INTERSHIP 2019

Diumumkan bagi Mahasiswa Program Studi S2 Fisika dan Program Studi S2 Kimia, dapat mengajukan pendaftaran untuk “Program NAIST Internship 2019”. Pelaksanaan Program tanggal 4 – 20 Desember 2019. Informasi lebih lengkap dapat di lihat di website oia.mipa.ugm.ac.id.

Syarat pendaftaran  :

  1. Transkrip nilai berbahasa Inggris
  2. Ijazah S1
  3. Curriculume Vitae
  4. Sertifikat Toeflt/ielts/toeic
  5. Research plan
  6. Pendaftar mengisi google form di laman https://forms.gle/7a9Cm7C9KYH92jFk8

Deadline pendaftaran : 15 Agustus 2019

Jadwal Seleksi Internal FMIPA : menyusul

Form CV dapat di download di sini (2019 CV form_Pre_DMS-1)

Flyer

Contoh Form CV:

2018 CV form_Pre_DMS_sample

 

Read More

UGM Menyelenggarakan Matakuliah Lintas Disiplin Transformasi Digital

UGM semester ini menyelenggarakan matakuliah lintas disiplin Transformasi Digital yang diselenggarakan _fully online_ dan diikuti oleh 950 mahasiswa UGM.

Proses pembelajaran melalui eLOK dan dirancang untuk berkolaborasi dg bidang yang lain dalam tugas-tugasnya.

Hasil tugas akhir dilombakan dan berikut adalah yang lolos utk diseleksi berikutnya.

Peserta dan kita semua diberi waktu untuk mensosialisasikan sampai seminggu ke depan untuk mendapatkan like terbanyak dan diambil juara 1 sd 3.

’Jumlah like youtube dan instagram akan menjadi pertimbangan pemenangnya. Silakan disebarluaskan dan dipilih yang layak menjadi juaranya 👍👍

https://www.youtube.com/channel/UCXCo-yVx8Q6CVVSoIIKWFuQ

Read More

Sutrima Lulus Ujian Tertutup Program Doktor Fakultas MIPA UGM

Sutrima, mahasiswa angkatan 2016 pada Program Studi Doktor Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada dengan bimbingan Tim Promotor: Prof. Dr. Christiana Rini Indrati, M.Si. dan Dr.rer.nat. Lina Aryati, M.S. berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan Tim Penguji dan dinyatakan lulus pada Ujian Tertutup Program Doktor pada hari Selasa tanggal 9 Juli 2019 dengan disertasi berjudul “Semigrup Kuasi Kontinu Kuat dan Sistem Kendali Linear Bergantung Waktu”.

Sutrima sudah memenuhi salah satu persyaratan Ujian Tertutup berupa publikasi di;
1. Journal of Physics: Conf. Series 855 (2017) 012052 dengan judul “The Fundamental Properties of Quasi-Semigroups”;
2. Journal of Physics: Conf. Series 943 (2017) 012021 dengan judul “Stability of C0-Quasi Semigroups in Banach Spaces”;
3. Abstract and Applied Analysis, Vol. 2018, Article ID 4210135 dengan judul “Controllability and Observability of Nonautonomous Riesz-Spectral Systems”;
4. Journal of Physics: Conf. Series 1097 (2018) 012080 dengan judul “Complete Stabilizability and Stability Radius of Time-Varying Sturm-Liouville Systems”;
5. The Australian Journal of Mathematical Analysis and Applications, Vol. 15, Issue 2, 2018 dengan judul “Polynomial Dichotomy of C0-Quasi Semigroups in Banach Spaces”;
6. Abstract and Applied Analysis, Vol. 2018, Article ID 3791609 dengan judul “Exact Null Controllability, Stabilizability, and Detectability of Linear Nonautonomous Control Systems: A Quasisemigroups Approach”;
7. Telkomnika, Vol. 16, No. 6, December 2018 dengan judul “Transfer Function, Stabilizability, and Detectability of Non-Autonomous Riesz-Spectral Systems”.

Ujian Tertutup yang dilaksanakan di Ruang Sidang Gedung KPTU FMIPA UGM (lantai 2) berlangsung selama kurang lebih 3 jam dengan Ketua Tim Penguji: Dr.rer.nat. Nurul Hidayat Aprilita, M.Si. dan 7 anggota Tim Penguji yaitu Prof. Dr. Christiana Rini Indrati, M.Si., Dr.rer.nat. Lina Aryati, M.S., Prof. Dr. Supama, M.Si., Atok Zulijanto, S.Si., M.Si., Ph.D., Drs. Yudi Soeharyadi, M.Si., Ph.D. (dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Bandung), Prof. Dr.rer.nat. Widodo, M.S. dan Imam Solekhudin, S.Si., M.Si., Ph.D.

Read More

Staf FMIPA UGM bersamai 3 kepala sekolah SD lereng Gunung Merapi untuk mengikuti workshop mitigasi bencana gunungapi di Jepang

Sebagai implementasi dari tri darma perguruan tinggi, pengabdian masyarakat merupakan tanggung jawab bersama Universitas Gadjah Mada. Sebagai bagian dari pengabdian masyarakat Staf FMIPA UGM, Dr.rer.nat. Ade Anggraini, S.Si., M.T. dari Program Studi Geofisika melakukan upaya mitigasi bencana dengan mengedukasi siswa-siswi sekolah dasar dilereng Gunung Merapi.

Kegiatan mitigasi bencana gunung merapi, merupakan kegiatan yang dilakukan dengan kerjasama antara UGM dengan Mt. Fuji Research Institute (MFRI) dengan sponsor JICA. Kegiatan ini merupakan kegiatan tiga tahunan dan telah berjalan dua tahun. Rangkaian kegiatan berupa kelas pengenalan gunung api, upaya mitigasi dan apa yang harus dilakukan ketika terjadi erupsi, semuanya dilakukan di sekolah-sekolah lereng gunung merapi.

Periode ke dua ini, ada 4 sekolah yang menjadi patner dalam kegiatan tersebut, yaitu SD Negeri Srunen, SD Negeri Kepuharjo, SS Negeri Gungan dan SD Sanjaya Tritis. Di akhir periode, kepala sekolah SD tersebut mendapat kesempatan untuk belajar langsung mitigasi bencana di Jepang.

Pada tanggal 23-29 Juni 2019, Ade Anggraini membersamai 3 Kepala sekolah untuk mengikuti workshop di Jepang. Dalam rangkaiam kegiatan tersebut, rombongan melihat pelajaran Mulok di SD Katsuyama tentang Gunung Fuji dan aktifitas siswa dalam belajar tentang erupsi gunung api. Menurut kepala sekolah SD Katsuyama, meski Gunung Fuji telah lama tidak erupsi, namun pelajaran mitigasi terus dilakuakan. “Pelajaran tentang Gunung Fuji sudah masuk ke dalam kurikulum Mulok Kota Kawaguchiko, Prov. Yamanashi, Jepang. Kurikulum ini disusun untuk SD, SMP di Lereng Gn. Fuji, dimulai dari perkenalan alam Gn. Fuji untuk kelas yang lebih rendah, hingga pengenalan bencana dan mitigasi Gn. Fuji untuk kelas atas.” Papar kepala sekolah SD Katsuyama.

Dalam kegiatan workhop tersebut, juga turut hadir Pemda Prov. Yamanashi Bagian Mitigasi Bencana, Pemda Kota Kawaguchiko, Perwakilan Kepsek di SD Lereng Fuji, Staf dan Jajaran MFRI, Media lokal Prov. Yamanashi dan beberapa pihak terkait Mitigasi Bencana di Jepang. UGM yang diwakili oleh Ade Anggraini menyampikan peran universitas dalam mitigasi bencana, yaitu dalam pengabdian masyarakat. Kepala sekolah SD dilereng Gunung Merapi menyampaikan terkait dengan pengalaman erupsi tahun 2010, freatik 2018 dan manfaat pelatihan UGM dengan MFRI terkait mitigasi bagi sekolah.

Bagi masyarakat Jepang, pengalaman erupsi Gn. Merapi khususnya tahun 2010 yang meluluhlantakan Kec. Cangkringan dan pengalaman tahun 2018 erupsi freatik tiba-tiba, tanpa ada peringatan terlebih dahulu menjadi referensi yang sangat besar. Pasalnya, terakhir Gn. Fuji erupsi ialah tahun 1707 (312 tahun lalu), oleh sebab itu, masyarakat sekarang tidak pernah merasakan erupsi Gn. Fuji bahkan para ahli vulkanologi Gn. Fuji itu sendiri pun tidak pernah tahu rasanya erupsi Fuji.

Diharapkan dengan kegiatan workshop ini, baik SD di lereng Gunung Merapi maupun Gunung Fuji dapat menanamkan jiwa kebencanaan dan mempersiapkan tindakan mitigasi untuk menghadapi erupsi yang entah kapan terjadi. Apalagi mengingat status Merapi sekarang masih WASPADA (Level 2).

Read More

Puluhan Akademisi Asia Tenggara Belajar Kriptografi di UGM

UGM menjadi tuan rumah penyelenggaraan ”Summer Course on Coding Theory and Cryptography” pada 15-26 Juli 2019. Kegiatan ini diikuti puluhan peserta dari berbagai negara di Asia Tenggara.

Mengundang pakar, peneliti, akademisi, serta praktisi dari bidang keilmuan Matematika, Ilmu Komputer, Fisika, dan Teknik Elektro untuk mendiskusikan persoalan keamanan data dalam pesan, terutama dengan teknik kriptografi dan teori pengkodean. Pakar yang hadir berasal dari Singapura, China, Philipina, Thailand, India, Indonesia, serta Korea Selatan.

“Kegiatan ini diikuti 60 peserta dari berbagai negara dan menghadirkan 21 pakar kriptografi dari sejumlah universitas terkemuka dunia,” jelas Ketua panitia, Dr. Indah Emilia W, Senin (15/7) usai pembukaan summer course  di Perpustakaan UGM.

Indah menyampaikan bahwa masalah kriptografi dan teori pengkodean saat ini masih menjadi tantangan besar dan berkelanjutan yang dihadapi sebagian besar negara. Perkembangan  komunikasi telah mendorong manusia untuk menyembunyikan informasi yang dimilikinya dari orang lain demi alasan keamanan dan privasi. Untuk mengantisipasi hal itu, Laboratorium Aljabar di Departemen Matematika FMIPA UGM dan Kelompok Keahlian Aljabar FMIPA ITB menyelenggarakan summer course ini sebagai sarana pembelajaran lebih dalam mengenai latar belakang dan multidisiplin yang diperlukan untuk melakukan investigasi lanjutan dalam kriptografi.

“Selain itu, pembelajaran cara penggunaan alat dari fisika, matematika, dan komputasi dalam kriptografi serta mengidentifikasi berbagai persoalan didalamnya,” jelasnya.

Indah mengatakan kegiatan ini merupakan langkah yang baik untuk mengeksplorasi kolaborasi multidisiplin antara ilmuwan-ilmuwan matematika, komputer, fisika, dan teknik elektro, juga sebagai kolaborasi intensif antara UGM dengan institusi lainnya. Dalam kegiatan yang didukung oleh Southeast Asian  Mathematical Society  (SEAMS) ini para peserta nantinya akan mengikuti serangkaian kuliah, tutorial, dan diskusi.

Sementara Direktur Kemitraan, Alumni, dan Urusan Internasional, Dr. Danang Sri Hadmoko, saat membuka acara menyoroti pentingnya kriptografi  dan dampak dalam kehidupan. Di era kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, keamanan data dalam pesan menjadi sebuah isu besar yang dihadapi oleh masyarakat dunia.

“Keamanan data dalam penyampaian pesan ini tidak hanya jadi isu nasional saja, tapi juga menjadi persoalan dunia,” tuturnya.

Dia berharap melalui kegiatan ini para peserta bisa saling berbagi informasi dan pengetahuan terkait kriptografi dan teori pengkodean. Dengan begitu, kriptografi dan teori pengkodean dapat lebih berkembang sehingga dapat dihasilkan pengetahuan-pengetahuan baru yang berkontribusi dalam mendukung keamanan data dalam pesan di masa mendatang.

“Harapannya tidak hanya belajar tentang kriptografi saja, tetapi bisa belajar bersama dan membangun jejaring,” katanya.(Humas UGM/Ika)

sumber:

https://ugm.ac.id/id/berita/18093-puluhan-akademisi-asia-tenggara-belajar-kriptografi-di-ugm

Read More

NAIST INTERSHIP 2019

Diumumkan bagi Mahasiswa Program Studi S2 Fisika dan Program Studi S2 Kimia, dapat mengajukan pendaftaran untuk “Program NAIST Internship 2019”. Pelaksanaan Program tanggal 4 – 20 Desember 2019. Informasi lebih lengkap dapat di lihat di website oia.mipa.ugm.ac.id.

Syarat pendaftaran  :

  1. Transkrip nilai berbahasa Inggris
  2. Ijazah S1
  3. Curriculume Vitae
  4. Sertifikat Toeflt/ielts/toeic
  5. Research plan
  6. Pendaftar mengisi google form di laman https://forms.gle/7a9Cm7C9KYH92jFk8

Deadline pendaftaran : 15 Agustus 2019

Jadwal Seleksi Internal FMIPA : menyusul

Form CV dapat di download di sini (2019 CV form_Pre_DMS-1)

Flyer

Contoh Form CV:

2018 CV form_Pre_DMS_sample

 

Read More

UGM Menyelenggarakan Matakuliah Lintas Disiplin Transformasi Digital

UGM semester ini menyelenggarakan matakuliah lintas disiplin Transformasi Digital yang diselenggarakan _fully online_ dan diikuti oleh 950 mahasiswa UGM.

Proses pembelajaran melalui eLOK dan dirancang untuk berkolaborasi dg bidang yang lain dalam tugas-tugasnya.

Hasil tugas akhir dilombakan dan berikut adalah yang lolos utk diseleksi berikutnya.

Peserta dan kita semua diberi waktu untuk mensosialisasikan sampai seminggu ke depan untuk mendapatkan like terbanyak dan diambil juara 1 sd 3.

’Jumlah like youtube dan instagram akan menjadi pertimbangan pemenangnya. Silakan disebarluaskan dan dipilih yang layak menjadi juaranya 👍👍

https://www.youtube.com/channel/UCXCo-yVx8Q6CVVSoIIKWFuQ

Read More

Sutrima Lulus Ujian Tertutup Program Doktor Fakultas MIPA UGM

Sutrima, mahasiswa angkatan 2016 pada Program Studi Doktor Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada dengan bimbingan Tim Promotor: Prof. Dr. Christiana Rini Indrati, M.Si. dan Dr.rer.nat. Lina Aryati, M.S. berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan Tim Penguji dan dinyatakan lulus pada Ujian Tertutup Program Doktor pada hari Selasa tanggal 9 Juli 2019 dengan disertasi berjudul “Semigrup Kuasi Kontinu Kuat dan Sistem Kendali Linear Bergantung Waktu”.

Sutrima sudah memenuhi salah satu persyaratan Ujian Tertutup berupa publikasi di;
1. Journal of Physics: Conf. Series 855 (2017) 012052 dengan judul “The Fundamental Properties of Quasi-Semigroups”;
2. Journal of Physics: Conf. Series 943 (2017) 012021 dengan judul “Stability of C0-Quasi Semigroups in Banach Spaces”;
3. Abstract and Applied Analysis, Vol. 2018, Article ID 4210135 dengan judul “Controllability and Observability of Nonautonomous Riesz-Spectral Systems”;
4. Journal of Physics: Conf. Series 1097 (2018) 012080 dengan judul “Complete Stabilizability and Stability Radius of Time-Varying Sturm-Liouville Systems”;
5. The Australian Journal of Mathematical Analysis and Applications, Vol. 15, Issue 2, 2018 dengan judul “Polynomial Dichotomy of C0-Quasi Semigroups in Banach Spaces”;
6. Abstract and Applied Analysis, Vol. 2018, Article ID 3791609 dengan judul “Exact Null Controllability, Stabilizability, and Detectability of Linear Nonautonomous Control Systems: A Quasisemigroups Approach”;
7. Telkomnika, Vol. 16, No. 6, December 2018 dengan judul “Transfer Function, Stabilizability, and Detectability of Non-Autonomous Riesz-Spectral Systems”.

Ujian Tertutup yang dilaksanakan di Ruang Sidang Gedung KPTU FMIPA UGM (lantai 2) berlangsung selama kurang lebih 3 jam dengan Ketua Tim Penguji: Dr.rer.nat. Nurul Hidayat Aprilita, M.Si. dan 7 anggota Tim Penguji yaitu Prof. Dr. Christiana Rini Indrati, M.Si., Dr.rer.nat. Lina Aryati, M.S., Prof. Dr. Supama, M.Si., Atok Zulijanto, S.Si., M.Si., Ph.D., Drs. Yudi Soeharyadi, M.Si., Ph.D. (dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Bandung), Prof. Dr.rer.nat. Widodo, M.S. dan Imam Solekhudin, S.Si., M.Si., Ph.D.

Read More

Staf FMIPA UGM bersamai 3 kepala sekolah SD lereng Gunung Merapi untuk mengikuti workshop mitigasi bencana gunungapi di Jepang

Sebagai implementasi dari tri darma perguruan tinggi, pengabdian masyarakat merupakan tanggung jawab bersama Universitas Gadjah Mada. Sebagai bagian dari pengabdian masyarakat Staf FMIPA UGM, Dr.rer.nat. Ade Anggraini, S.Si., M.T. dari Program Studi Geofisika melakukan upaya mitigasi bencana dengan mengedukasi siswa-siswi sekolah dasar dilereng Gunung Merapi.

Kegiatan mitigasi bencana gunung merapi, merupakan kegiatan yang dilakukan dengan kerjasama antara UGM dengan Mt. Fuji Research Institute (MFRI) dengan sponsor JICA. Kegiatan ini merupakan kegiatan tiga tahunan dan telah berjalan dua tahun. Rangkaian kegiatan berupa kelas pengenalan gunung api, upaya mitigasi dan apa yang harus dilakukan ketika terjadi erupsi, semuanya dilakukan di sekolah-sekolah lereng gunung merapi.

Periode ke dua ini, ada 4 sekolah yang menjadi patner dalam kegiatan tersebut, yaitu SD Negeri Srunen, SD Negeri Kepuharjo, SS Negeri Gungan dan SD Sanjaya Tritis. Di akhir periode, kepala sekolah SD tersebut mendapat kesempatan untuk belajar langsung mitigasi bencana di Jepang.

Pada tanggal 23-29 Juni 2019, Ade Anggraini membersamai 3 Kepala sekolah untuk mengikuti workshop di Jepang. Dalam rangkaiam kegiatan tersebut, rombongan melihat pelajaran Mulok di SD Katsuyama tentang Gunung Fuji dan aktifitas siswa dalam belajar tentang erupsi gunung api. Menurut kepala sekolah SD Katsuyama, meski Gunung Fuji telah lama tidak erupsi, namun pelajaran mitigasi terus dilakuakan. “Pelajaran tentang Gunung Fuji sudah masuk ke dalam kurikulum Mulok Kota Kawaguchiko, Prov. Yamanashi, Jepang. Kurikulum ini disusun untuk SD, SMP di Lereng Gn. Fuji, dimulai dari perkenalan alam Gn. Fuji untuk kelas yang lebih rendah, hingga pengenalan bencana dan mitigasi Gn. Fuji untuk kelas atas.” Papar kepala sekolah SD Katsuyama.

Dalam kegiatan workhop tersebut, juga turut hadir Pemda Prov. Yamanashi Bagian Mitigasi Bencana, Pemda Kota Kawaguchiko, Perwakilan Kepsek di SD Lereng Fuji, Staf dan Jajaran MFRI, Media lokal Prov. Yamanashi dan beberapa pihak terkait Mitigasi Bencana di Jepang. UGM yang diwakili oleh Ade Anggraini menyampikan peran universitas dalam mitigasi bencana, yaitu dalam pengabdian masyarakat. Kepala sekolah SD dilereng Gunung Merapi menyampaikan terkait dengan pengalaman erupsi tahun 2010, freatik 2018 dan manfaat pelatihan UGM dengan MFRI terkait mitigasi bagi sekolah.

Bagi masyarakat Jepang, pengalaman erupsi Gn. Merapi khususnya tahun 2010 yang meluluhlantakan Kec. Cangkringan dan pengalaman tahun 2018 erupsi freatik tiba-tiba, tanpa ada peringatan terlebih dahulu menjadi referensi yang sangat besar. Pasalnya, terakhir Gn. Fuji erupsi ialah tahun 1707 (312 tahun lalu), oleh sebab itu, masyarakat sekarang tidak pernah merasakan erupsi Gn. Fuji bahkan para ahli vulkanologi Gn. Fuji itu sendiri pun tidak pernah tahu rasanya erupsi Fuji.

Diharapkan dengan kegiatan workshop ini, baik SD di lereng Gunung Merapi maupun Gunung Fuji dapat menanamkan jiwa kebencanaan dan mempersiapkan tindakan mitigasi untuk menghadapi erupsi yang entah kapan terjadi. Apalagi mengingat status Merapi sekarang masih WASPADA (Level 2).

Read More
Translate